Warna Warni Pasar Malam di Banua
Ada Penampakan Hantu Pocong Loncat-loncat di Kincir Angin, "Yang Lihat Empat Orang"
"Waktu itu tahun 2009/2010, saat kami main di Pasar Gambut. Di sana penampakannya (makhluk halus) besar"
Penulis: Ahmad Rizky Abdul Gani | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Tidak hanya berbau kriminalitas, ternyata dalam menggelar Pasar Malam dan menyediakan hiburan rakyat ada unsur mistis dialami Suriansyah dan kawan-kawan.
Ya bagaimana tidak dengan lokasi yang berbeda-beda serta tak hanya di perkotaan melainkan juga pedesaan, sehingga berbagai kemungkinan peristiwa mistis pun bisa terjadi.
Suriansyah, seorang petugas pasar malam dan hiburan rakyat tersebut menceritakan bahkan pengalaman mistis tersebut tidak lain menimpa beberapa istri pekerjanya, yang juga tidak lain istrinya sendiri.
Baca: Risko Bisnis Pasar Malam, Dipalak Pria Bersamurai Hingga Pekerja Dilukai Preman
Pasalnya, pengalaman mistis lebih cenderung menimpa seseorang 'yang lemah buluan', seperti berupa kesurupan.
"Waktu itu tahun 2009/2010, saat kami main di Pasar Gambut. Di sana penampakannya (makhluk halus) besar sekali. Istri saya yang lihat dan kemudian kesurupan," jelasnya.
Baca: Pendaftaran CPNS 2018 Sscn.bkn.go.id, Ini Formasi Sepi Peminat, Peluang Besar Gaji Besar!
Tidak hanya itu pengalaman mistis yang tidak kalah membuat merinding para pekerja pasar malam dan hiburan rakyatnya, juga berupa penampakan hantu pocong.
Saat itu menurut Suriansyah pihaknya menggelar pasar malam dan hiburan rakyat di daerah Mentangai Kalimantan Tengah.
Mereka yang semula sedang bersantai sembari melepas penat usai bekerja, tiba-tiba malah dikejutkan kehadiran makhluk halus.
Baca: Kronologi Penangkapan Ratna Sarumpaet di Bandara Soeta, Sudah Berada di Pesawat Diminta Turun
Namun sebelum kemunculan hantu tersebut, Suriansyah mengaku lebih dulu mencium bau kapur barus. Setelah ia tengok ke arah kincir angin, ternyata hantu pocong sedang meloncat-loncat di wahana bermain itu.
"Saat itu kejadiannya sekitar jam 2 malam, pas dimana kami mau tidur. Awalnya saya mencium kapur barus, setelah saya tengok ke atas ternyata ada hantu pocong. Ya, kalau saya bohong bisa saja, lah ini yang lihat selain saya ada teman berempat sedang main domino, dan satu teman lagi, " katanya.
Sontak atas kejadian tersebut, ia bersama beberapa pekerja lainnya tidak bisa tidur hingga pagi.
"Tidak bisa tidur kami abis tu mas, " tutupnya sembari tertawa. (banjarmasinpost.co.id /Ahmad Rizki Abdul Gani)