Seni Madihin di Era Milenial
Diturunkan dari Sang Ayah Jhon Tralala, Usia Delapan Tahun Said Jola Sudah Main Madihin
Beragam alasan melatarbelakangi para seniman madihin di Banua memutuskan menggeluti kesenian khas Banjar ini.
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID - Beragam alasan melatarbelakangi para seniman madihin di Banua memutuskan menggeluti kesenian khas Banjar ini.
Dan salah satunya bisa saja dikarenakan mewarisi kesenian yang digeluti oleh keluarga, seperti yang dialami oleh Said Jola.
Said Jola pun ternyata juga ikut terjun menekuni kesenian bertutur khas masyarakat Banjar ini, bahkan bisa dikatakan sangatlah eksis untuk saat ini bersama grup John Tralala (JT) Junior.
Kemampuannya dalam kesenian, Madihin diturunkan dari sosok sang ayah, almarhum Jhon Tralala yang merupakan legenda Seniman Madihin Kalimantan Selatan (Kalsel).
Baca: UPR Mantapkan SDM Sambut Pemindahan Ibu Kota Pemerintahan RI
Baca: Gisella Anatasia & Wijin Tepergok Raffi Ahmad & Nagita Slavina, Status Mantan Gading Marten Disebut
Baca: Banjir Landa Kusan Hilir Tanahbumbu, 600 Hektare Sawah Terendam
Baca: Menyaksikan Sepak Terjang Petenis Putri Belia Banua, Ela Pernah Kalahkan Tim Laos dan Filipina
"Sejak usia delapan tahun saya sudah bermain madihin dan saya memang keturunan dari orangtua pemadihinan," kata anak angkat dari seniman madihin populer di Kalsel, John Tralala ini.
Sejak kecil sudah akrab dengan madihin, tak heran karenanya Said Jola menerangkan bahwa seni ini menjadi bagian kehidupannya.
"Madihin ini seakan-akan sudah menjadi bagian dari kehidupan juga," pungkasnya.
(banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)
