17 Luka di Tubuh, Disirami Air Jeruk Nipis

BANJARMASINPOST.CO.ID,  PEKANBARU-  Tindak penganiayaan terhadap Briptu Joko Fabianto, memang terbilang sangat sadis. Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, sedikitnya, Joko mengalami 17 luka di sekujur tubuhnya.

Dikatakan Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Adang Ginanjar melalui Kasat Reskrim AKP Arif Fajar 17 luka tersebut adalah luka yang tampak cukup besar di tubuh prajurit ini. Mengenai lukanya, ungkap Kasat, disebabkan karena banyak jenis senjata dan benturan.

"Ada yang luka sayatan dengan cutter, dipukul dan ditusuk tombak," ucapnya.

Yang lebih sadis lagi, setelah menerima sayatan, pelaku membubuhkan air jeruk nipis pada luka yang masih menganga. Tindakan di luar batas kemanusiaan ini, jelas Kasat, dilakukan oleh tersangka ZN
    
Sebelumnya, tiga orang anggota polisi yang terlibat dalam penganiayaan Briptu Joko Bobianto, telah diamankan di Mapolresta Pekanbaru, Jalan Ahmad Yani Pekanbaru. Hal itu dikatakan Kapolresta Pekanbaru, melalui Kasat Reskrim AKP Arif Fajar Satria, Selasa (14/11/2012).

Tersangka terakhir yang berhasil diamankan adalah Brigadir FN. Dia merupakan anggota Polres Rokan Hulu (Rohul).

"Dia diamankan di rumahnya di Rohul. Diantarkan ke sini (Mapolresta) tadi pagi sekitar pukul 03.30," katanya.

Hingga saat ini, yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan secara intensif di Mapolresta.

Sebelumnya, jajaran Polresta Pekanbaru telah mengamankan tiga orang tersangka. Mereka adalah JN, SP dan IR. SP dan IR merupakan anggota polisi sementara JN adalah seorang bandar narkoba yang telah menjadi incaran polisi.