News Analysis
Pakai Sistem Kupon
Seharusnya data dari tingkat RT lalu kelurahan itu disajikan lengkap agar tidak terjadi komplain.
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Ahmad Rizky Abdul Gani
HM Saleh
Akademisi Unlam
KONVERSI elpiji 3 kilogram di Kalsel dapat dikatakan tidak merata karena ada kemungkinan data penerima tidak disiapkan secara lengkap dan disajikan secara baik. Seharusnya data dari tingkat RT lalu kelurahan itu disajikan lengkap agar tidak terjadi komplain.
Mengenai mahalnya elpiji 3 kg, kemungkinan karena ada permainan harga tadi. Pada praktiknya ada nilai untung secara ekonomi sehingga terbentuk diskriminasi harga. Padahal elpiji 3 kg ini bernilai subisidi yang seharusnya dinikmati oleh golongan tidak mampu. Faktanya, karena lemanhnya pengawasan, kondisi itu terjadi.
Apalagi saat ada permintaan elpiji 3 kg dari pengguna elpiji 12 kg. Sekarang pengguna elpiji 12 kg dan 3 kg sulit sekali dibedakan. Bahkan, ada orang mampu membeli elpiji subsidi untuk dijual lagi. Agar pengawasan lebih baik, pembagian elpiji 3 kg menggunakan sistem kupon. Sejauh ini cara itu belum dilakukan.
Juga harus ditelusuri mata rantai penyaluran elpiji 3 kg agar bisa mengetahui lokasi titik yang paling banyak menikmati keuntungan. Ya, penyaluran elpiji subsidi ini memiliki mata rantai penjualan yang panjang.