Petugas Kebersihan Harap Jaminan Kesehatan
Para petugas kebersihan Banjarmasin sangat menyadari bahwa tugas mereka yang berhubungan dengan
Penulis: Salmah | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Para petugas kebersihan Banjarmasin sangat menyadari bahwa tugas mereka yang berhubungan dengan sampah sangat rentan dihinggapi penyakit. Sebab itu mereka mengharapkan perhatian pemerintah untuk memberikan jaminan kesehatan.
Ahdi Suryadi, penjaga TPS Terpadu, Sungai Lulut, mengakui, selama bekerja kerap terserang penyakit, terutama yang berhubungan dengan perut.
"Sering sakit diare dan mudah kena flu, kalau berobat kami memakai uang pribadi, karena tidak punya jaminan kesehatan dari pemerintah," ungkap Ahdi.
Menurutnya, asuransi jaminan kesehatan sangat penting bagi mereka. Walaupun terus berusaha menjaga kesehatan, tetapi kalau penyakit sudah menyerang tentu mereka perlu ada bantuan untuk berobat.
"Mudah-mudahan ada perhatian pemerintah, kami dimasukan dalam asuransi kesehatan," harapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Diah R Praswati, mengatakan, pihaknya dalam tiga tahun bersama instansi terkait memvalidasi dan mensurvei data warga termasuk petugas kebersihan.
"Ketika ada masyarakat miskin belum ada JKN maka difasilitasi SK Walikota melalui Jamkesda dan masyarakat miskin tidak ada Jamkesda bisa menggunakan SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu), " katanya.
Jadi apabila semua data sudah dapat dicover Pemko Banjarmasin, maka warga akan diikutkan JKN dengan premi dibayarkan pemerintah daerah.
Kadinkes Banjarmasin, Diah R Praswati, menyerahkan bantuan kelengkapan kerja kepada petugas kebersihan
