Peringatan Hari Tri Suci Waisak Khidmad
Prosesi yang berlangsung pada pukul 3:15:37 Wita dini hari tadi merupakan proses puja bhakti detik-detik waisak.
Penulis: Elhami | Editor: Ahmad Rizky Abdul Gani
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Prosesi pelaksanaan Hari Raya Tri Suci Waisak 2558 BE/2014 dengan tema "Kerukunan Untuk Keutuhan" oleh umat Budha di Banjarmasin berlangsung khidmat.
Prosesi yang berlangsung pada pukul 3:15:37 Wita dini hari tadi merupakan proses puja bhakti detik-detik waisak. Dalam kegiatan tersebut umat budha menyebutnya sebagai hari tri suci waisak karena ada tiga moment kejadian penting dalam hidup sang Budha Gaotama.
Kepala Vihara Dhammasoka Banjarmasin Saddhaviro Mahathera mengatakan tiga peristiwa itu adalah kelahiran Pangeran Siddharta Gotama, Pertapa Gotama mencapai penerangan sempurna (budha) dan parinibbana / wafatnya sang Budha Gaotama.
Hingga pukul 09.00 wita tadi prosesi terus berlangsung dengan agenda makan bersama dalam istilah budha disebut pindapatta.
"Artinya umat memberikan kebutuhan kepada biku dan kepada umat itu sendiri kemudian dimakan bersama," ujarnya, Kamis (15/5/2014).
Hadir dalam prosesi tersebut biku Saddhaviro Mahathera, Cittanando Thera, Karunaviro, dan Santaviru dengan 600 lebih umat budha yang juga turut hadir.
Sore nantinya sekitar pukul 17.00 wita kembali digelar puja bhakti waisak sebagai acara puncak dalam pelaksanakan ibadah hari tri suci waisak.