ISIS Jarah Rp 5 Triliun dari Bank di Mosul

Kelompok militan di Irak dan Suriah (ISIS) menjadi kelompok militan terkaya setelah menjarah uang Rp 5 triliun dari sejumlah bank di Irak

Editor: Ahmad Rizky Abdul Gani

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kelompok militan di Irak dan Suriah (ISIS) menjadi kelompok militan terkaya setelah menjarah uang sebesar 429 juta dollar AS atau sekitar Rp 5 triliun dari sejumlah bank di kota Mosul, Irak.

Gubernur Mosul Atheel al-Nujaifi membenarkan laporan yang ditayangkan televisi Kurdi bahwa ISIS menjarah sejumlah bank di seluruh penjuru Mosul. Selain uang, pasukan ISIS juga menggondol emas dalam jumlah yang cukup besar.

Dengan jarahan ini, ISIS kini lebih kaya dari kelompok Al Qaeda yang diperkirakan memiliki kekayaan antara 70-400 juta dollar AS.

Kekayaan yang dimiliki ISIS ini setara, bahkan lebih, jika dibandingkan sejumlah negara kecil, seperti Tonga, Kiribati, Kepulauan Marshall, dan Kepulauan Falkland.

Setelah merebut kota Mosul, ISIS juga membebaskan lebih dari 1.000 orang narapidana dari penjara terbesar Mosul. Mereka juga menguasai Bandara Mosul dan sejumlah stasiun televisi lokal.

Selain menjarah uang dan emas, ISIS juga merampas persenjataan militer buatan AS dalam jumlah yang signifikan. Bahkan, dalam sejumlah foto yang dirilis ISIS, para pejuang kelompok itu berkonvoi mengendarai Humvee, yang adalah mobil militer buatan AS.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved