PSK Dolly: Saya Juga Sering Layani Pejabat, Kok

Salah seorang pekerja seks komersial (PSK) yang mengaku bernama Lita mengatakan sering melayani pejabat.

Editor: Eka Dinayanti
KOMPAS.com/Ahmad Faizal
Seorang pria paruh baya bertubuh tambun berdiri di depan salah satu wisma Di Gang Dolly, Selasa (17/6/2014). Dia mempersilahkan para lelaki yang melintas di gang Dolly malam itu untuk mampir dan melihat-lihat perempuan yang dipajang di etalase wisma. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, SURABAYA — Salah seorang pekerja seks komersial (PSK) yang mengaku bernama Lita mengatakan sering melayani pejabat. Terkait hal itu, dia tidak terima jika kompleks lokalisasi prostitusi Gang Dolly ditutup.

"Saya juga sering melayani para pejabat, kok. Enaknya sendiri dia mau menutup," kata dia saat ikut memblokade jalan menuju Gang Dolly, Surabaya, Rabu (18/6/2014).

"Jangan salahkan jika Dolly ditutup, kami berbuat liar dan meresahkan masyarakat dan suami banyak orang," katanya lagi kepada Kompas.com.

Ditanya apakah ada tawaran solusi kepada Pemkot Surabaya, Lita mengatakan tidak. Pokoknya, kata dia, Gang Dolly tetap dibuka.

"Tawaran kita, (Dolly) tetap dibuka dan PSK yang liar disiapkan tempat. Dolly sudah nyaman, tidak meresahkan rakyat karena sudah ada lokasinya. Yang liar yang harus ditertibkan," kata dia.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved