Keluarga Minta Potongan Tubuh Dipulangkan

SEKARANG, ada lagi tawa, canda, dan sapaan dari Mayang Prasetyo (27) alias Febri Andriansyah pada sang Ibunda, Nining Sukarni

Editor: Ahmad Rizky Abdul Gani

BANJARMASINPOST.CO.ID - SEKARANG, ada lagi tawa, canda, dan sapaan dari Mayang Prasetyo (27) alias Febri Andriansyah pada sang Ibunda, Nining Sukarni dan dua adiknya, Gaby Dendrian (18) dan Dewi (15).

Dia meninggal dengan cara yang sangat menyedihkan: dimutilasi lalu potongan-potongan tubuhnya direbus di Australia. Diduga pelakunya adalah sang pacar, Marcus Petrus Volke (28).

Mayang adalah tulang punggung keluarganya yang tinggal di Bandar Lampung, Lampung. Dialah yang membiayai hidup dan menyekolahkan adik-adiknya. Sebelum ditemukan tewas, Mayang sempat berkomunikasi lewat SMS dengan Dewi. Selain menanyakan kondisi keluarga, Mayang juga berjanji mengirim uang jajan.

“Kami terakhir bertemu saat Iduladha 2013 lalu. Saat itu dia mengenalkan calon suaminya. Dia meminta restu. Menikahnya pada 1 Agustus 2013 di Denmark,” kata Dewi.

SMS-an Mayang dan Dewi terjadi pada Kamis (2/10). Pada Senin (5/10), jenazah Mayang ditemukan setelah tetangga mereka melapor ke polisi karena kerap mendengar suara keributan dan mencium bau tidak sedap dari apartemen yang dihuni warga Indonesia itu.

Selengkapnya baca Metro Banjar edisi cetak Rabu (8/10/2014) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved