10 Tahun Tsunami

“Semoga Kita Tak Sombong”

Bendera Merah Putih mulai dikibarkan setengah tiang di rumah penduduk di Meulaboh, Kamis (25/12) pagi.

Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANDAACEH - Bendera Merah Putih mulai dikibarkan setengah tiang di rumah penduduk di Meulaboh, Kamis (25/12) pagi. Warga memeringati tsunami yang berlangsung pada tanggal 26 Desember 10 tahun lalu. Peringatan di tingkat kabupaten dipusatkan di kuburan massal korban tsunami di Suak Indrapuri.

Kamis malam ribuan orang memadati Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Mereka mengikuti zikir dan doa bersama untuk korban tsunami. Rangkaian kegiatan keagamaan itu dipimpin Syeikh Ali Saleh Muhammad Ali Jaber yang lebih dikenal dengan sebutan Syeikh Ali Jaber.

Puncak peringatan digelar di Lapangan Blangpadang, Banda Aceh, Jumat ini. “Mari kita berdoa semoga terhindar dari sifat sombong, angkuh dan merasa paling hebat serta dijauhkan dari berbagai bencana dan marabahaya. Inilah filosofi kita memperingati setiap peristiwa masa lalu,” kata Kepala Dinas Syariat Nangroe Aceh Darussalam, Syahrizal Abbas.

Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Jumat (26/12/2014) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved