NEWSVIDEO

Shanay Sempat Minta Minum Sebelum Ditemukan Tewas

Rekaman yang beredar di laman YouTube itu menunjukkan, Shanay berjalan tanpa alas kaki di suduh toko dan sempat masuk ke toko tersebut.

Editor: Yamani Ramlan

BANJARMASINPOST.CO.ID - Seorang anak perempuan berusia tujuh tahun, Shanay, ditemukan tewas dengan 50 cedera akibat kekejaman bibi dan neneknya di Nottingham Crown Court, Inggris.

Beberapa jam sebelum ditemukan tewas, Shanay terekam kamera CCTV sebuah toko sedang berjalan tanpa alas kaki. Bahkan, kepada pemilik toko, dia meminta diberi minum.

Rekaman yang beredar di laman YouTube itu menunjukkan, Shanay berjalan tanpa alas kaki di suduh toko dan sempat masuk ke toko tersebut.

Seperti dilansir Dailymail, Sabtu (6/6/2015), saat ditemukan tewas beberapa jam kemudian, di tubuh bocah perempuan itu ditemukan sedikitnya 50 luka memar yang diduga akibat dianiaya bibi dan neneknya.

Bibi dan nenek Shanay, Kay-Ann Morris (24) dan Juanila Smikle (54), kini menghadapi vonis dari pengadilan Nottingham Crown Cour, dengan tuduhan telah menganiaya bocah tersebut.

Keduanya terancam hukuman delapan tahun dan empat tahun penjara, apabila terbukti bersalah telah melakukan penyiksaan terhadap Shanay.

Dalam rekamana kamera CCTV itu, Shanay terlihat Berkeliaran di lorong-lorong Dalam piyamanya, sebelum berhenti untuk berbicara dengan pemilik toko sekitar pukul 09:00 pada 30 Juli 2014 lalu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved