Suhu Sangat Panas, Warga Shanghai Bisa "Goreng" Telur di Trotoar
Terjangan udara panas tampaknya terjadi di berbagai belahan dunia, termasuk di China. Di kota Shanghai, dalam beberapa waktu belakangan
BANJARMASINPOST.CO.ID, SHANGHAI — Terjangan udara panas tampaknya terjadi di berbagai belahan dunia, termasuk di China. Di kota Shanghai, dalam beberapa waktu belakangan suhu bisa mencapai 40 derajat celsius pada tengah hari.
Menurut Biro Meteorologi Shanghai, kota dagang itu mengalami suhu panas di atas rata-rata selama 10 hari terakhir. Puncaknya terjadi pada Selasa (4/8/2015), saat suhu di kota itu mencapai 39,5 derajat celsius.
Untuk membuktikan betapa panasnya kota Shanghai, sejumlah jurnalis melakukan sebuah percobaan menarik. Mereka mencoba memasak telur di trotoar beton tepat pada tengah hari.
Para jurnalis itu memecah sebutir telur lalu "memasaknya" di atas trotoar beton yang sangat panas siang itu. Ternyata, hanya dibutuhkan waktu 15 menit untuk mendapatkan sebuah telur mata sapi yang matang sempurna.
Suhu panas tak hanya dirasakan warga Shanghai. Penduduk kota Beijing dan Xi'an juga merasakan suhu superpanas yang sama. Akibat panasnya udara, penduduk Beijing bahkan bisa menggoreng udang di jalan raya dan warga Xi'an mengubah jalan menjadi wajan untuk menggoreng telur.
