Justru Akhiri Spekulasi

dampak kenaikan suku bunga AS juga tidak bisa dibilang positif meskipun kalau memang dinaikkan justru bisa menciptakan kesempatan

Editor: Halmien
shutterstock
Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dollar AS. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - BANYAK orang yang cemas menanti keputusan The Fed mengenai suku bunga karena sangat berpengaruh terhadap mata uang dunia. Namun, bagi Menko Perekonomian Darmin Nasution, jika bank sentral AS itu menaikkan suku bunga, spekulasi nilai tukar rupiah justru bakal berakhir.

“Ekonomi kita itu, nilai tukar kita itu, sudah terlalu tinggi dari fundamentalnya. Karena spekulasi menunggu ini terus. Buat Indonesia sebenarnya, lebih baik lakukan (kenaikan suku bunga AS),” ujar Darmin di Istana Negara, Jakarta, Kamis (17/9).

Namun, dia juga menegaskan dampak kenaikan suku bunga AS juga tidak bisa dibilang positif meskipun kalau memang dinaikkan justru bisa menciptakan kesempatan. “Kalau dinaikkan akan tercipta kesempatan semua adjustment (penyesuaian) berjalan kembali, sehingga nilai tukar kita, tekanan spekulasi kita jadinya mereda sehingga nilai tukar rupiah bergerak ke fundamentalnya. Kira-kira begitu,” kata Darmin.

Mengenai kekhawatiran akan lebih banyak investasi yang mengalir ke AS jika ada kenaikan suku bunga, Darmin mengatakan kondisi itu sudah terjadi sejak beberapa bulan lalu.

Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Jumat (18/9/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved