Kalsel Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Mukernas IDI
Perwakilan dari 13 IDI cabang di Kalsel akan ikuti muktamar dari hingga 22 November 2015 nanti.
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Mustain Khaitami
lihat foto
BANJARMASINPOST.CI.ID, BANJARMASIN - Setidaknya 31 dokter perwakilan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalsel mengikuti acara Muktamar Nasional IDI seluruh Indonesia di Medan.
Perwakilan dari 13 IDI cabang di Kalsel akan ikuti muktamar dari hingga 22 November 2015 nanti.
"Ada perwakilan IDI Wilayah Kalsel, perwakilan MPPK (Majelis Pengembangan Profesi Kedokteran) dan MKEK (Majelis Kode Etik Kedokteran). Sekaligus pemilihan Ketua Umum IDI president Elect," ucap Dr. M Rudiansyah, MKes, SpPD, Ketua IDI Wilayah Kalsel, Kamis (19/11).
Dikatakan Rudiansyah keberangkatan kesana jelas bukan tanpa misi, salah satu misi yang akan digelorakan yakni menolak pendidikan DLP dan agar intensip dihapus.
"Juga agar perkiat sistem pendidikan dokter dengan memasukkan kompetensi layanan primer. Mengawal input, proses dan output termasuk kendali dan pengawasan distribusi dokter melibatkan IDI, pemerintah dan FK," katanya.
Dia juga mengatakan, pada gelaran itu akan disuarakan agar FK yang berhak menyelenggarakan pendidikan dokter yakni yang berkualitas terakreditasi layak sehingga menghasilkan dokter berkualitas.
"sehingga ujian nasional perlu dikaji ulang bila selama ini dalam teknis pelaksanaannya memberatkan calon dokter terutama waktu untuk dapat berproduktif segabai dokter jadi lebih lama," katanya.
Pada muktamar juga IDI Kalsel sekaligus mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Mukernas (Musyawarah Kerja Nasional) IDI 2017 di Banjarmasin.
