Waspada Broadcast Penipuan
Gara-gara “Aura Kasih”, Ketua BEM Unlam Dikira Minta-minta Pulsa
Bagi mereka yang tergoda mengklik pesan scam yang disebar melalui broadcast BBM, dipastikan kehilangan akun BBM, lalu dibajak untuk menipu orang lain.
Penulis: Nia Kurniawan | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pesan berantai broadcast (BBM) spam berisi ajakan menonton video mesum artis Aura Kasih dengan mantan pacarnya di sebuah hotel ternyata sudah banyak makan korban.
Bagi mereka yang tergoda mengklik pesan scam yang disebar melalui broadcast BBM, dipastikan kehilangan akun BBM, lalu dibajak untuk menipu orang lain.
Sekjen Badan Eksekutif Unlam (BEM) Unlam Fatan mengaku mendapat pesan BBM dari Ketua BEM Unlam, Syaifullah Mule Yona agar segera mengirimi pulsa senilai Rp 200 ribu.

Fatan terkejut kemudian menanyakan untuk apa permintaan uang pulsa itu. Fatan curiga jika yang mengirim bukan Syaifullah yang asli.
"Ternyata dia minta pulsa kemana-mana," ucap Fatan.
BACA JUGA: Broadcast Aura Kasih Resahkan Netizen, Jika di-Klik Akun BBM Langsung Dibajak
Ratusan orang pemilik akun BBM palsu Syaifullah pun resah akibat menerima broadcast itu. Syaifullah pun merugi, selain nama baik tercemar juga harus berganti akun BBM.
"Baru sadar setelah banyak yang menelepon memastikan apa benar saya meminta pulsa," ucap Syaifullah.
Dia membenarkan semua berawal dari broadcast 'Aura Kasih'. Setelah masuk link itu, akun BBM miliknya ternyata sudah berubah kepemilikan.
"Saya merasa sangat dirugikan bang, bukan hanya karena akun saya di-hack dan seluruh kontak penting hilang, tapi nama baik juga turut tercemar karena melalui akun itu saya meminta pulsa ke seluruh kontak saya. Rata-rata minta pulsa Rp 200 ribu. Bahkan komisioner KPU, Bawaslu, pengamat dan banyak kontak lainnya dimintai juga ," katanya.
Lain lagi dialami Bongky Baron, warga Komplkes Malkontemon Banjarmasin. Dia bahkan mengaku resah karena pelaku pembajak akun BBM miliknya sampai meminta uang hingga puluhan juta kepada kontak yang ada.
"Baru sore ini tadi, dapat link dari BBM teman yang sudah kena lebih dulu. Awalnya tak curiga, saya masuk link itu lalu login pakai BBM ID, seketika BBM pun dikuasai pelaku. Bahkan teman di kontak dimintai uang transfer hingga Rp 20 juta," katanya.
Akun BBM yang telah dibajak bahkan masih aktif terus dengan nama yang sama. "Bingung ingin lapor kemana, karena teman saya di Batulicin sudah jadi korban, jadinya nyebar kemana-mana. Nama baik jadi rusak, kontak BBM hilang, khawatir klien, bupati dan teman lain jadi ketipu," terangnya.
Warga Banjarbaru yang juga Produser Kompas TV Yudhistira Surya juga jadi korban. Akhir pekan ini akun BBM tak lagi dia kuasai. Padahal dia akui, tidak sampai membuka link aura kasih sampai selesai.
"Saya pernah buka link itu, minta login tapi saya tak mau buka sampai selesai. Ternyata masih bisa juga kena bajak. Kini akun BBM saya itu terus-terusan minta pulsa ke kontak yang ada, minta transfer paling besar Rp 200 ribu, " katanya. (kur)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/bbm_20151208_121846.jpg)