Saat-saat Satpol PP Banjarmasin 'Obrak-abrik' Kios Pedagang Pasar Sudimampir

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Puluhan aparat Sat Pol PP Kota Banjarmasin 'mengamuk' di Pasar Sudimampir Baru, Selasa (9/2/2016) siang.

Kedatangan aparat Sat Pol PP kali ini untuk membersihkan akses masuk ke area parkir Pasar Sudimampir Baru yang dipenuhi bangunan liar.

Area parkir sendiri letaknya berada di lantai dua bangunan Pasar Sudimampir Baru.

Puluhan bangunan liar di jalan masuk parkir pun dihancurkan tanpa ampun.

Proses penertiban sendiri jadi tontonan para pedagang.

Tak hanya menghancurkan bangunan liar, sejumlah kendaraan juga diamankan Sat Pol PP Kota Banjarmasin.

Selain itu dua buah becak juga diangkut petugas saat melakukan penertiban di Pasar Sudimampir Baru.

Kendaraan dan becak itu diamankan lantaran kedapatan parkir sembarangan.
Kasat Pol PP Kota Banjarmasin Ichwan Nor Chalik menjelaskan, penertiban yang dilakukan di Pasar Sudimampir Baru sebagai antisipasi kemacetan di kawasan tersebut.

"Selama ini sebenarnya tempat parkir sudah ada di lantai atas, tapi tidak bisa digunakan karena jalannya menyempit ada bangunan serta parkir. Makanya pada parkir di pinggir jalan," katanya.

Ichwan sendiri terlihat geram saat penertiban, karena ada dugaan para pedagang yang mendirikan bangunan mendapat 'angin'.

"Mereka ada somasi kita. Tidak masalah silahkan saja," ujarnya.

Sempitnya jalan masuk menuju parkir Pasar Sudimampir Baru terlihat saat mobil Sat Pol PP Kota Banjarmasin hendak keluar pasar.

Pedagang sampai harus memasukkan dagangannya yang dipajang di luar toko untuk bisa dilewati mobil petugas.

Bahkan untuk bisa lewat, atap toko pedagang sampai harus diangkat petugas menggunakan kayu.

Mobil Sat Pol PP Kota Banjarmasin pun harus mengalah saat hendak keluar berpapasan dengan mobil pedagang yang hendak masuk pasar.

Seorang pedagang yang kesal pun menyeletuk kesal bahwa mobil Sat Pol PP Kota Banjarmasin salah ar

"Ya jelaslah susah, salah arah. Jalan masuk dibuat keluar. Sampai menghancurkan atap segala," celetuk Syaputra, seorang pedagang dengan nada kesal.