Sejumlah Tokoh Kalteng Minta Konflik Pemilihan Gubernur Kalteng Disudahi

Sejumlah tokoh masyarakat Kalteng mengharapkan agar masalah konflik pasca-Pilkada Kalteng yang memenangkan pasangan Sohib segera disudahi.

Penulis: Fathurahman | Editor: Elpianur Achmad
banjarmasinpost.co.id/fathurahman
Tokoh masyarakat Kalteng, saat menyatakan sikap terkait Pilgub Kalteng dan meminta paslon yang maju dalam Pilgub berkomitmen membangun Kalteng 

BANJARMASINPOST.CO.DI, PALANGKARAYA - Kabarnya Mahkamah Konstitusi ( MK) masih belum memutuskan menerima atau tidaknya gugatan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng Willy Midel Yoseph dan HM Wahyudi K Anwar (Wibawa) pada Senin (15/2).

"Kemarin memang masih ada berkas yang kurang, sehingga Senin ini akan ada keputusan dari Mahkamah Konstitusi terkait gugatan kami diterima atau tidak. Tapi biasanya sidang dahulu, baru ada keputusan," kata Wahyudi, Minggu (14/2).

Wahyudi dan Willy menggugat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng karena memenangkan pasangan H Sugianto Sabran- Habib H Said Ismail (Sohib) pada pemilihan 27 Januari 2016. Padahal sebelumnya kedua pasangan menyatakan tidak akan melakukan gugatan siapa pun yang menang.

Sejumlah tokoh masyarakat seperti Ketua PW NU Kalteng H Said Ahmad Fauzi Bachsin, PW Muhammadiyah Kalteng HM Yamin, Garda Dayak Kalteng Yansen A Binti, PW Korp Alumni HMI Kalteng H Rusliansyah, Ketua IKA PMII Kalteng H Awaluddin, Pendeta Cristinus Udha dan Tokoh Agama Kaharingan Lewis KDR meminta agar masalah itu segara disudahi.

Mereka pun berupaya mempertemukan kedua pasangan. "Kami sudah mengusahakan pertemuan melalui tokoh Dayak Kalteng. Kami harap mereka menjadi fasilitator agar keduanya bisa bertemu dan komit untuk membangun Kalteng," ujar Jeki Dahir, salah satu tokoh masyarakat.

Demikian juga yang diharapkan tokoh lainnya, Lukas Tingkes. “Perlu ada kebersamaan di antara keduanya untuk saling bantu dalam membangun Kalteng," katanya.(tur)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved