Sempat Kebobolan 2 Gol, Juventus Bangkit Imbang Bayern Muenchen
Muenchen sudah unggul dan memimpin dua gol hingga pertengahan babak kedua, namun I Bianconeri berhasil menyamakan kedudukan, hingga skor seri 2-2.
BANJARMASINPOST.CO.ID, TURIN - Raksasa Jerman, Bayern Muenchen gagal menumbangkan Juventus saat bertandang ke Juventus Stadium, Selasa (23/2/2016), dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
Padahal Muenchen sudah unggul dan memimpin dua gol hingga pertengahan babak kedua, namun I Bianconeri berhasil menyamakan kedudukan, hingga skor akhir sama kuat 2-2.
Gol-gol Bayern berasal dari sumbangan Thomas Mueller (menit 43') dan Arjen Robben (55'). Sementara, torehan Juve diceploskan Paulo Dybala (63') dan Stefano Sturaro (76').
Sang juara Italia kini telah melakoni 12 pertandingan di 2016 dengan rapor 10 kemenangan dan dua kali skor imbang.
Sesuai prediksi, Bayern sangat dominan meski tampil di markas lawan. Sepanjang babak pertama saja, pasukan Josep Guardiola memegang penguasaan bola 61 persen, berbanding 39 milik Juventus.
Kiper Bianconeri, Gianluigi Buffon, harus melakukan tiga penyelamatan guna mencegah timnya kebobolan di tengah derasnya serangan musuh.
Aksi Buffon dalam setengah jam pertama sukses menggagalkan peluang akurat Bayern melalui tembakan Arturo Vidal, Juan Bernat, dan sundulan Robert Lewandowski.
Jala Buffon akhirnya bergetar juga dua menit sebelum istirahat. Berawal dari crossing Douglas Costa di sisi kiri pertahanan Juve, bola memantul mengenai bek tuan rumah, lalu jatuh tepat di hadapan Mueller.
Tanpa kawalan berarti, sang pemain melepaskan tembakan akurat di depan muka gawang musuh yang gagal diantisipasi Buffon.
Gol Mueller tersebut merupakan kemasukan pertama yang dialami Juventus dalam 879 menit di berbagai ajang.
Memasuki babak kedua, Juventus melakoni start dengan inisiatif menyerang. Namun, Bayern justru kembali mengambil keuntungan dari inisiatif sang rival.
Melalui pergerakan serangan kilat, tamu dari Jerman itu menceploskan gol kedua melalui tembakan kaki kiri Robben. Sayap lincah Belanda itu menyisir pertahanan Juve setelah menerima umpan terobosan Lewandowski.
Bermain dengan garis pertahanan tinggi, Bayern harus kecolongan pula melalui skema serangan yang sama. Antisipasi tak sempurna bek Bayern, Joshua Kimmich, menyebabkan bola jatuh ke arah Mario Mandzukic.
Bomber Kroasia itu langsung menyodorkan umpan terobosan kepada Paulo Dybala, yang melanjutkannya menjadi gol. Aksi Dybala tersebut membuahkan torehan perdananya di ajang Liga Champions.
Setelah gol Dybala, awak Juventus terbangun dan semakin berani menguasai bola serta menggeber serangan. Dalam kurun menit 67-68, Bianconeri mendapatkan dua peluang sekaligus.
