Kasus Pelecehan Artis

Efek Trauma, DS Seakan Dengar Bisikan Saipul Jamil

"KPAI concern atas kasus pencabulan yang dialami DS atas tiga hal, rehabilitasi, pendidikan dan hak-hak dasar anak," katanya.

Editor: Mustain Khaitami
TRIBUNNEWS.com/JEPRIMA
Remaja korban kasus pencabulan yang dilakukan Saipul Jamil saat melaporkan kasus tersebut di kantor Polisi Sektor (Polsek) Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (18/2/2016) malam. Peristiwa pencabulan itu terjadi di rumah Saipul di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara sekitar pukul 04.00 WIB. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA -- Peristiwa pencabulan yang diduga dilakukan penyanyi dangdut Saipul Jamil (35) kepada remaja pria berinisial DS (17) di kediaman Saipul di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (18/2/2016) lalu, telah meninggalkan trauma bagi korban.

Kini, DS disebut sering mengigau dan mimpi buruk ketika tidur.

"Anak alami trauma, trauma yang dialami terkait kejadian yang menimpa di rumah tersangka SJ. Korban masih sering mengigau, mimpi buruk," tutur Ketua Umum Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) M Asrorun Ni'am Sholeh saat menggelar jumpa pers di kantor KPAI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (25/2/2016).

Tak hanya itu, DS yang masih duduk di bangku SMA, kini sering "mendengar" bisikan-bisikan suara Saipul.

"Bahkan kalau sendirian korban masih sering dengar bisikan suara SJ di telinganya," ungkap Asrorun.

Untuk itu KPAI akan melakukan upaya penyembuhan DS dari trauma yang dialaminya.

"KPAI concern atas kasus pencabulan yang dialami DS atas tiga hal, rehabilitasi, pendidikan dan hak-hak dasar anak," katanya.

"Tahap awal assessment atas korban ditangani Ibu Nur Hidayah, korban secara kusus konseling di assessment oleh tenaga ahli," imbuhnya.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved