Sinyal Pesawat EgyptAir Terdeteksi di Perairan Laut Tengah

Sinyal yang terdeteksi tersebut dipancarkan oleh lokator pemancar darurat pesawat. Sebuah perangkat yang akan aktif bekerja secara manual atau otomati

Editor: Mustain Khaitami
EGYPTIAN DEFENCE MINISTRY / HANDOUT/EPA/New York Times
Puing-puing pesawat EgyptAir MS 804. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MESIR - Para tim pencari akhirnya telah mendeteksi sinyal keberadaan pesawat EgyptAir dengan nomor penerbangan MS804 yang jatuh di perairan Laut Tengah pekan lalu, berdasarkan laporan dari berita agensi Mesir Al Ahram pada Kamis kemarin.

Sinyal yang terdeteksi tersebut dipancarkan oleh lokator pemancar darurat pesawat. Sebuah perangkat yang akan aktif bekerja secara manual atau otomatis ketika terjadi insiden.

Sinyal tersebut akan memancarkan sinyal bahaya yang bisa ditangkap oleh sebuah perangkat pemancar yang digunakan oleh para tim pencari.

Sinyal yang berasal dari perangkat pemancar pelacak darurat pesawat ini berbeda dengan desingan sinyal yang dipancarkan oleh kotak hitam atau black box pesawat.

Dilansir melalui laman CNN, Jumat (27/5/16), dengan mendapatkan pancaran sinyal ini dapat mengarahkan tim pencari untuk lebih fokus berada di lokasi pancaran sinyal tersebut.

Beberapa hari lalu, pancaran sinyal tersebut digambarkan "berukuran seperti Connecticut". Sehingga tim pencarian dapat beralih ke area radius 5 kilometer, memberikan para penyidik lokasi yang lebih spesifik untuk mendeteksi keberadaan kota hitam pesawat.

Hilangnya pesawat EgyptAir yang mengangkut sebanyak 66 orang penumpang, merupakan jenis pesawat Airbus A320 yang sedang melakukan perjalanan dari Paris menuju Kairo.

Armada Kapal milik pemerintah Perancis dilengkapi dengan peralatan khusus yang mampu mendeteksi lokasi sinyal yang dipancarkan dari dalam air.

Dan akan segera membantu mencari puing-puing pesawat EgyptAir, termasuk data penerbangan, rekaman suara kokpit dalam kotak hitam sebelum baterai perangkat tersebut rusak terlalu lama terendam air laut di perairan Laut Tengah.

Kapal La Place tiba di perairan pantai Mesir hari ini Jumat (27/5/2016) setelah melakukan pelayaran dari Porto Vecchio, Perancis. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved