Rio Haryanto Umumkan Tak Jadi Pembalap Lagi, Isyana Sarasvati Tiba-Tiba Muncul Beri Dukungan

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pebalap Formula 1 (F1) asal Indonesia, Rio Haryanto, resmi lengser dari posisinya sebagai pebalap utama Manor Racing.

Lengsernya Rio sebagai pebalap utama diumumkan Manor melalui pernyataan di laman resminya (10/8/2016).

Resminya didepak Manor, Rio pun menuliskan ucapan terima kasih atas dukungan selama ini melalui akun twitternya, karena tak bisa menjadi pembalap lagi.

Dalam cuitannya di twitter, Rio juga mengungkapkan alasannya tak bisa menjadi pembalap lagi, yakni karena kekurangan dana.

"So I'm no longer a race driver in 2016 due to lack of funds. Thank you all for your kind messages. Looking forward for the next challenge."

(aku tidak jadi pebalap lagi di 2016 karena kekurangan dana. Terima kasih untuk semua dukungan. Menanti untuk tantangan berikutnya).

Ungkapan Rio ini dibalas oleh 11 ribu akun twitter lainnya. Satu di antaranya penyanyi kenamaan, Isyana Sarasvati.

Dari ribuan netizen Isyana membalas tweet Rio, dan memberikan semangat.

"@RHaryantoracing you have tried your best, buddy. We'll here for support you."

(kamu sudah memberikan yang terbaik, sobat. Kami di sini untuk mendukungmu)

Akun lain ‏@ifos_official memberikan terimakasih kembali kepada Rio yang menjadi kebanggaan warga negara Indonesia.

"@RHaryantoracing Kami yg berterimakasih, untuk kebanggaan, sejarah, solidaritas yg telah kau berikan! Masih ada peluang, & kami ada utkmu!."

Sementara itu dilansir Tribunnews, pernyataan Manor disebutkan bahwa kontrak Rio sebagai pebalap utama diputus karena Rio tidak mampu memenuhi kewajiban sebagaimana yang ada di dalam kontraknya.

"Manor Racing hari ini mengumumkan telah memutuskan untuk mengakhiri kontrak pebalap Rio Haryanto, setelah ia tidak mampu memenuhi kewajibannya dalam kontrak," tulis pernyataan tersebut.

Sebagai gantinya Manor memberikan tawaran kepada Rio untuk menjadi pebalap cadangan di sisa musim F1 2016.

"Untuk tetap menjaga mimpinya di F1 tetap hidup, tim telah menawarkan Rio sebagai pebalap cadangan di sisa sembilan seis balap tersisa di Kejuaraan Dunia Formula 1 FIA 2016."

Rio tidak berhasil melunasi sisa tunggakan dana kepada Manor.

Sisa tunggakan dana itu sebesar 7 juta euro atau setara Rp 101 miliar.