Berita Batola
Masuk Musim Kemaraun, Batola Tak Ditemukan Ada Laporan Titik Api
Menurut Kabag Humpro Setda Batola Hery Sasmita, kehadiran bupati untuk mendapatkan laporan kondisi terakhir dalam penanganan Karhutla.
Penulis: | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Bupati Batola H Hasanuddin Murad menghadiri rapat Karhutla di markas Polres Batola, Jumat (18/8/2017)
Menurut Kabag Humpro Setda Batola Hery Sasmita, kehadiran bupati untuk mendapatkan laporan kondisi terakhir dalam penanganan Karhutla.
Ditambahkah Heri, kondisi saat ini sudah memasuki akhir musim kemarau. Alhamdulillah, kata Hery, di Batola tidak ditemukan titik api.
Berdasar pantauan pada akhir Juli lalu, jumlah titik panas atau hotspot di provinsi Kalsel meningkat. Jika pada Juni jumlah titik panas ada delapan, Juli titik panas meningkat hingga 30 titik.
Diungkapkan kasi Koordinator Posko Dinas Kehutanan Kalsel, M Hariyadi sepanjang 2017 hingga kini tercatat ada 45 titik panas di Kalsel. Rata-rata 40 titik berada di luar kawasan hutan yaitu kawasan lahan. Sementara lima titik merupakan kawasan hutan.
Titik panas terbanyak berasal dari Kabupaten HSS dengan jumlah titik panas 18, disusul Kabupaten Banjar yaitu sembilan titik dan Kabupaten HSU sebanyak delapan titik. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/suasana-simulai-kegiatan-penanggulangan-karhutla-di-kecamatan-kalumpang_20170808_193042.jpg)