Berita Kalteng
Lho, Kok Rehab Jembatan Pulau Telo Ditunda, Ada Apa?
Rencana semula pada awal Oktober ini menjadi pada pertengahan bulan November 2017 mendatang.
Penulis: Jumadi | Editor: Murhan
BANJARMASINPOST.CO.ID, KUALAKAPUAS - Rencana rehabilitasi atau rehap Jembatan Pulau Telo di Kecamatan Selat, Kota Kualakapuas, Kalteng diundur sekitar satu bulan setengah atau 45 hari mendatang.
Rencana semula pada awal Oktober ini menjadi pada pertengahan November 2017 mendatang.
Sambil menunggu rehab, beberapa pekerja melakukan pekerjaan memperbaiki oprit jembatan yang mengalami kerusakan.
Suseno, selaku pengawas PT Persada Nusantara Prima menegaskan, penundaan rehab jembatan ini dikarenakan bentangan lantai jembatan dengan panjang 100 meter masih dalam tahap pembuatan di PT Wijaya Karya Beton yang mana pabriknya berada di Boyolali.
Bentangan jembatan yang dimaksud adalah lantai pracetak jenis double T.
"Posisi pemasangan lantai pra cetak double T (panjang 100 meter) masih dalam proses cetak di Boyolali Jateng. Kami nantinya juga memasang pender tiang pancang baja sebanyak 8 titik. Untuk pemasangan lantai pra cetak double T selama 30 hari, yang mana masing-masing 15 rentang jembatan dikerjakan selama 15 hari," terang Suseno yang ditemui di kantornya.
