Berita Kabupaten Banjar
Samhudi Masukkan Data Warga Miskin Menggunakan Ipad
Warga Mandiangin Timur ini salah satu tenaga fasilitator yang rekrut Dinas Sosial Banjar untuk melaksanakan program SLRT.
Penulis: Hari Widodo | Editor: Murhan
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Samhudi (45) membuka aplikasi yang terdapat di dalam ipad yang baru didapatkannya.
Dengan Ipad itulah, Dia akan memasukan data warga miskin di desanya dan sekitarnya yang selama ini tidak mendapatkan layanan KIP, KIS ataupun layanan kependudukan melalui program Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) yang dikembangkan Kementerian Sosial.
Warga Mandiangin Timur ini salah satu tenaga fasilitator yang rekrut Dinas Sosial Banjar untuk melaksanakan program SLRT. Program ini, di Indonesia di laksankan di 70 Kabupaten/Kota termasuk salah satunya Kabupaten Banjar.
Baca: PS Mojokerto Putra Vs Martapura FC, Baru Datang, Qischil Cs Langsung Uji Coba Lapangan
Samhudi dan 50 fasilitator SLRT di Kabupaten Banjar mendapatkan IPAD untuk memasukan data warga miskin yang memerlukan layanan pendidikan, kesehatan maupun kependudukan.
Dia pun mengaku akan memasukkan sejumlah siswa yang kondisinya miskin tetapi tidak mendapatkan KIP.
Di sekolah Dia mengajar di MTs Muhamadiyah Mandiangin misalkan tadinya ada sepuluh anak yang mendapatkan bantuan program pemerintah untuk warga miskin. Tetali, sekarang hanyanada dua siswa yang mendapatkan KIP.
"Padahal, delapan siswa saya itu benar-benar miskin. Salah satunya adah anak yatim piatu hanya ikut neneknya. Itu baru satu sekolah belum sekolah. Lainnya," ungkap guru MTs Muhamadiyah Mandiangjn ini.
