Breaking News

Berita Tanahbumbu

Longsor Jembatan Satui Bertambah Jadi 1,5 Meter, Ini Bahayanya

"Memang sudah ada perbaikan dari Provinsi tapi saat ini lebar longsor bertambah menjadi 1,5 meter. Bahaya sekali," kata Ferdi.

Penulis: Man Hidayat | Editor: Murhan
Banjarmasinpost.co.id/Man Hidayat
Sejak beberapa bulan lalu, tanah di oprit jembatan di Satui dekat perbatasan dengan Tanahlaut longsor sekitar satu meter sehingga sangat membahayakan pengendara. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Sejak beberapa bulan lalu, tanah di oprit jembatan di Satui dekat perbatasan dengan Tanahlaut longsor sekitar satu meter sehingga sangat membahayakan pengendara.

Selama beberapa bulan tidak ada penanganan, lebar longsornya kian bertambah.

Peristiwa longsor sendiri terjadi sebelum Ramadan lalu. Namun hingga kini belum ditambal juga.

Baca: Malaysia Kembalikan Satu Medali Emas SEA Games, Ternyata Ada Kejadian Lebih Memalukan Lagi!

Pantauan di lapangan Jumat (27/10/17), memang sudah ada pengerjaan. Bahkan rambu-rambu juga sudah dipasanga sebagai peringatan kepada pengendara yang melintas. Mobil atau truk pun harus bergantian untuk lewat dijembatan tersebut.

Ada pengerjaan untuk perbaikan aliran sungai agar oprit jembatan tidak langsung terkena air. Karena sebelumnya diduga karena air kiriman dari arah gunung dan langsung menghantam oprit jembatan sehingga mengakibatkan terjadinya longsor.

Tiang pancang beton juga sudah terpasang di lokasi longsor. Karena rencananya akan dibeton dan dibuatkan pondasi agar lebih kuat.

Baca: Memalukan! Malaysia Terpaksa Kembalikan Satu Medali Emas SEA Games, Ini Penyebabnya!

Camat Satui Ferdi Yosfi, saat dihubungi mengatakan kondisinya sudah ada penanganan berupa perbaikan aliran sungai. Namun lebar longsoroan jalannya makin melebar.

"Memang sudah ada perbaikan dari Provinsi tapi saat ini lebar longsor bertambah menjadi 1,5 meter. Bahaya sekali," kata Ferdi.

Dikatakannya untuk pancang beton suda terpasan kemarin. Mereka akan membangunkan pondasinya. Nantinya pondasi seperti tembok beton.

"Mudah-mudahan cepat selesai. Itu harapan kita bersama," harapnya.

Harapan Camat Satui juga serupa dengan pengendara lainnya. Sebab keadaan itu sangat membahayakan pengendara. Sebab itu, mereka berharap agar sesegera mungkin untuk diselesaikan.

"Nyawa kami merasa terancam saat lewat dijalan itu. Kami harapkan kepada pihak terkait untuk segera menyelsaikannya," kata Ismail, warga seorang pengendara yang sering lewat di tempat itu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved