Breaking News

Berita Balangan

Sarana dan Prasarana Transmigrasi Minim, Wabup Minta Camat Informasikan Lahan "Tidur"

Minimnya sarana transmigrasi mendorong Pemerintah Kabupaten Balangan untuk mengupayakan terobosan-terobosan baru.

Penulis: Elhami | Editor: Elpianur Achmad
banjarmasinpost.co.id/elhami
Wakil Bupati Balangan, Syaifullah saat memberikan sambutan 

‪BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Minimnya sarana dan prasarana yang ada di lokasi transmigrasi dan eks unit pemukiman transmigrasi, mendorong Pemerintah Kabupaten Balangan untuk mengupayakan terobosan-terobosan baru.

Salah satunya dengan mengadakan acara Sosialisasi Pengembangan Kawasan Transmigrasi Berbasis Kawasan, di Aula Benteng Tundakan Sekretariat Daerah Kabupaten Balangan, Kamis (9/11).‬

‪Acara yang dihadiri oleh Camat, Kepala Desa serta SKPD terkait se-Kabupaten Balangan ini menghadirkan 3 orang narasumber dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, yaitu Direktur Bina Potensi Kawasan Transmigrasi, Ir. A. Eko Hascaryanto, M.Si; Kasubdit Perencanaan Kawasan Transmigrasi, Ir. Monang Simamarta, M.Si dan Kasubdit Perencanaan Teknis Satuan Kawasan Pengembangan, Agus Suminardi, SE, ME.‬

‪Wakil Bupati Balangan, Syaifullah, dalam sambutannya, menyambut positif dan menyimpan harapan besar pada pendekatan baru yang akan disosialisasikan dalam kegiatan ini, dimana kawasan transmigrasi diintegrasikan dengan kawasan perdesaan di sekelilingnya.‬

Baca: Laga Persebaya Kontra PSIS Ditunda Karena Pollisi Tak Mau Keluarkan Izin

‪"Dengan kata kunci integrasi itu, ke depannya tidak ada lagi kata terpencil atau terisolasi untuk lokasi-lokasi unit pemukiman transmigrasi," ujarnya.

‪Syaifullah menambahkan, salah satu contoh nyata adalah di unit pemukiman transmigrasi Lajar Papuyuan di Kecamatan Lampihong yang sejak tahun 2008 hingga saat ini, lahannya tidak bisa dimanfaatkan secara optimal karena terkendala masalah banjir tahunan.‬

‪"Oleh karena itu, saya meminta kepada para Camat dan Kepala Desa, untuk dapat menginformasikan keberadaan lahan yang belum maksimal pemanfaataannya, atau lahan yang pemanfaatannya bisa saling mendukung dengan wilayah di sekitarnya, agar bisa jadi masukan penting dalam perencanaan pembangunan kedepannya," pintanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved