Tragis, Pengendara Terseret Puluhan Meter dan Tewas Akibat Tertabrak Kereta di Perlintasan

BANJARMASINPOST.CO.ID, LAMONGAN - Perlintasan KA tanpa palang pintu kembali menelan korban jiwa. Kejadiannya di perlintasan jalan desa turut tanah Desa Sukodasi, Kecamatan Sukodadi Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (23/12/2017) sore, sekitar pukul 17.38 WIB.

Seorang pemuda pengendara sepeda motor, Jaiz (24) asal Dusun Sangeng, Desa Balongtawun, Kecamatan Sukodadi Lamongan, tewas seketika ditabrak KA penumpang Harina 73, loko cc2061504 yang dimasinisi Masduki, asisten masinis Aji Junianto saat KA berjalan dari arah Timur ke Barat.

Saat kejadian, korban sendirian mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam nopol KT 5786 KZ dari arah Utara ke Selatan.

Baca: Gara-gara Nonton Film Horor, Pria Ini Bisa Lihat Penampakan Sampai Bikin Stres Mau Bunuh Diri

"Bersamaan menyeberang di perlintasan muncul kereta api Harina," ungkap saksi, Nurul Kawakib warga Kadungrembug.
Karena jarak sudah dekat, tabrakan tidak bisa terhindarkan.

Korban terseret hingga belasan meter dant terpental dari sepeda motor. Korban mengalami luka di bagian kepala dan patah tulang di bagian tangan sebelah kiri serta payah tulang kaki sebelah kiri hingga korban kritis dan di bawah ke Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan.

Namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dalam perjalanan. Sementara sepeda motor korban remuk tidak berbentuk.

Berita ini telah tayang di Surya.co.id berjudul: Perlintasan Kereta Api di Lamongan Kembali Menelan Korban Jiwa