Ekonomi dan Bisnis
Wow! Keuntungan Tiap Pangkalan Elpiji Subsidi Rp 6 Juta Sebulan, Ini Hitung-hitungannya
"Iya setelah dihitung-hitung, keuntungan pangkalan elpiji subsidi ini mencapai Rp6 juta per bulan"
Penulis: Edi Nugroho | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID - Keuntungan setiap pangkalan elpiji subsidi di Banjamasin setiap bulannya mencapai sekitar Rp6 juta per bulan. Belum lagi, pangkalan elpiji itu jualan elpiji komersial, yakni 5 kg dan 12 kg.
"Iya setelah dihitung-hitung, keuntungan pangkalan elpiji subsidi ini mencapai Rp6 juta per bulan," kata Manager PT Citra Usaha Prima, salah satu agen elpiji di Banjarmasin, Roni, Rabu (27/12/17).
Untuk itu, sambung Roni, diharapkan pangkalan tak boleh lagi menaikkan harga HET elpiji subsidi (HET) Rp17.500.
Harga dari agen ke pangkalan sesuai peraturan gubernur yakni Rp14,750 dan hanya boleh dijual oleh pangkalan ke masyarakat Rp17.500 tidak boleh lebih dari harga tersebut.
Baca: Gila! Polwan Jadi Pelakor, Nekat Tinggalkan Tugas Amankan Natal Demi Pujaan Polisi Beristri
Menurut Roni, PT Pertamina dan agen elpiji subsidi 3 kg kini mengawasi ketat distribusi agen elpiji untuk warga miskin di daerah-daerah rawan penyelewengan gas melon tersebut, yakni di wilayah Banjarmasin, Banjarbaru dan Martapura.
"Saat ini setiap pengiriman elpiji subsidi ke pangkalan itu diawasi. Satu warga, maksimal cuma diperbolehkan membeli dua tabung saja, untuk menghindari gas ini sampai ke tangan pengecer," katanya.
Baca: Waduh! Bangun Titian Pun Warga Kotabaru Takut, Ternyata SK Menhut Ini Menjadi Momok
Ditambahkan, Sales Executive LPG PT Pertamina wilayah Kalsel Aditya Agung Andrawina menambahkan, Harga HET elpiji subsidi Rp17, 500 itu berlaku di Banjarmasin, Martapura, Banjarbaru, Kabupaten Tapin, HSU, HSS dan Tabalong.
"Ada empat daerahnya yang HET-nya berbeda yakni Batola HETnya Rp19.000, Tanahlaut Rp19.000, di Tanahbumbu maksimal HET-nya Rp25.000 dan Kotabaru HET-nya Rp30 ribu, terhantung geografisnya," katanya. (ogi)