Remaja Ini Mengirim Pesan Mengagetkan ke Ibunya Setelah Dibully Karena Memakai Gaun Ini
Pembullyan telah membuat banyak remaja dan anak bunuh diri karena mereka tidak dapat lagi menanggung beban pelecehan itu.
Penulis: Yayu Fathilal | Editor: Murhan
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pembullyan telah membuat banyak remaja dan anak bunuh diri karena mereka tidak dapat lagi menanggung beban pelecehan itu.
Anak-anak dan remaja diintimidasi karena berbagai alasan, namun tidak satu pun alasan tersebut dapat dibenarkan.
Pem-bully-an selalu salah dan orang-orang perlu meningkatkan perlindungan terhadap korban.
Sayangnya, banyak korban terlalu takut untuk memberitahu siapa pun tentang pelecehan tersebut, bahkan kepada orangtua mereka sendiri.
Berbeda halnya dengan Bailey, ibunya adalah satu-satunya penyelamatnya.
Dia mengenakan gaun ke sekolah dan dengan kejam dia diganggu orang lain.
Baca: Biasanya Suami Jual Istri Ternyata Ada Istri Jual Suami Lewat Facebook, Bisa Layani Seks ‘Threesome’
Baca: Serial Teletubbies Sempat Populer Era 1990-an, Ada Kabar Duka Pemeran Tinky Winky Meninggal Dunia
Bailey kelebihan berat badan tapi dia adalah tipe orang yang tidak peduli apa yang orang lain katakan tentangnya, tapi kali ini, pem-bully-an itu sangat memilukan sehingga dia membutuhkan bantuan ibunya.
Dia mengirim pesan kepada ibunya dan segera meminta celana jins dan kaus.
Rupanya, seseorang mengambil foto kakinya dan memasang foto itu di media sosial.
Ibunya agak bingung pada awalnya dan setelah dia bertanya apa yang dipakai putrinya, Bailey menjelaskan: 'Gaun, tetapi orang-orang mengolok-olok saya, memotret saya dan saya ingin berubah,” jawabnya.
Mengetahui putrinya membutuhkannya, untuk menyelamatkan Bailey ibunya mengatakan dia akan berada di sana dalam tujuh menit.
Dia bahkan bertanya kepada Bailey apakah dia membutuhkan sepatu juga.
Sesuai dengan perkataannya, ibu Bailey berada di sekolahnya hanya dalam waktu lima menit.
Screenshot dari pesan teks mereka, selfie Bailey di gaunnya dan foto Snapchat yang diambil seseorang dari kakinya segera dibagikan di Facebook dan Twitter untuk meningkatkan kesadaran akan intimidasi.
Foto Snapchat diambil oleh seseorang bernama Dylan yang menyebut Bailey dengan nama 'Thicc'.
Pengguna Twitter @IssaInfluencer memposting gambar dan menuliskan ajakan untuk berhenti mem-bully: 'While We Are Doing FillUpFNB Let's Also Put An End To Bullying Retweet For Awareness.'
Banyak orang berkomentar bahwa pesan remaja tersebut kepada ibunya membuat mereka sedih.
Seorang wanita menyebutnya 'tubuh murni yang menyebalkan'.
Banyak netizen memuji sang ibu karena "menyelamatkan" putrinya tepat pada waktunya.
Baca: Menikah Dengan Vicky Prasetyo, Angel Lelga Bilang Tak Mau Lagi Membahas Aman Jagau, Kenapa ya?
"Ini tidak benar. Hatiku hancur. Mengapa orang bodoh? "Orang lain men-tweet.
Namun, ada warganet yang melihat cuitan-cuitan lama dan memperhatikan bahwa remaja tersebut menggunakan kata-kata kasar seperti 'n *** a' dan f * g.
“Bullying adalah sampah tapi begitu juga gadis ini. "Jika saya mengatakan bahwa saya membenci orang kulit hitam maka apakah saya rasis?" Ya, itu adalah omong kosong yang dituliskan korbanmu di cuitannya,”seorang wanita bernama Imani menulis.
"Dia mengalami ini karena dia juga memperlakuan orang lain begitu juga. Saya benar-benar membela orang dari pengganggu tapi kita tidak bisa membela pengganggu, " lanjutnya. (banjarmasinpost.co.id/yayu fathilal)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/bailey_20180124_182318.jpg)