Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalsel Gelar Pertemuan Rutin Bulanan, Ini yang Dibahas

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) gelar pertemuan rutin pembahasan perekonomian Kalsel di Hotel Treepark Banjarmasin, Selasa (20/3/2018).

Pertemuan kali ini masih membahas terkait evaluasi perekonomian Kalsel 2017 serta prospek perekonomian Tahin 2018 dan 2019 kedepan.

Berbagai faktor dan dampak pertumbuhan ekonomi selama ini dibahas dan di evaluasi, satu diantaranya dampak pertumbuhan ekonomi pada sektor properti di Kalsel.

Baca: Siapa Sangka Tiga Peramal Ungkap Kematian Nike Ardilla Ketika di Puncak Popularitas

Baca: Di Sisi Makam Istri, Opick Berkata Saya Pikir Adakah Perempuan Solehah, Ternyata Saya Menemukannya

Baca: Kejutan! Presiden Jokowi 90 Persen Hadiri Haul Guru Sekumpul, Panitia Syaratkan Ini

Dijelaskan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalsel, Harymurthy Gunawan, walaupun perekonomian Kalsel di 2017 meningkat 5,29 persen year on year (yoy), namun sektor properti belum bisa ikut meningkat signifikan.

"Khususnya untuk sektor properti kelas menengah ke atas memang belum begitu menggembirakan dibanding sektor properti bersubsidi, ini jadi pekerjaan rumah bagi perbankan sesuaikan strateginya," kata Harymurthy.

Menurut Harymurthy, hal ini disebabkan karena saat ini minat dan arah konsumsi masyarakat di Kalsel lebih pada konsumsi jangka pendek dibanding investasi properti jangka panjang.

(Banjarmasinpost.co.id/Achmad Maudhody)