Kriminalitas Regional
Kebiasaan Malas Antre, Emak-emak Berpakaian Minim Ini Emosi dan 4 Kali Tampar Petugas SPBU
Saat itu, Iqbal tengah bertugas di mesin pom nomor dua atau mesin yang khusus melayani pengisian bahan bakar jenis Pertamax.
"Dia ngomel-ngomel ke saya kata saya harusnya layanin dia dulu sebentar, tapi saya kan enggak bisa, saya juga harus hormati konsumen saya yang udah antri," kata Iqbal.
Sambil terus melayani konsumen, Iqbal terus dihujani perkataan yang menyakitkan hati.
Hingga akhirnya teman Iqbal yang juga sesama petugas SPBU, melayani ibu yang tengah emosi.
"Akhirny temen saya yang melayanin, dia ngisi Rp 10 ribu Petamax," kata Iqbal.
Bukannya puas telah dilayani, rupaya ibu yang kepalang emosi itu semakin menjadi-jadi.
Dirinya menunjuk-nunjuk Iqbal.
"Terus ngomel-ngomel ke saya, saya dibilang tibang petugas pom bensin aja belagu, gitu," kata Iqbal.
Setelah selesai mengisi bahan bakar, ibu itu pergi meninggalkan SPBU.
Namun selang 30 menit kemudian, ibu itu kembali lagi ke SPBU.
"Dia balik lagi ngomel-ngomel ke saya, kata saya harus minta maaf ke dia, terus dia mau minta ketemu sama atasan saya," ujar Iqbal.
Seorang petugas keamanan SPBU sempat menenangkan ibu yang diperkirakan berusia 45 tahunan itu.
Karena aksinya dianggap telah menganggu konsumen lain dan menganggu Iqbal yang tengah bekerja.
Viral video perempuan tampar petugas SPBU berkali-kali.
Viral video perempuan tampar petugas SPBU berkali-kali. (Capture/Facebook)
"Udah tuh dia coba mau aduin saya ke manager, tapi karena waktu itu enggak ada," kata Iqbal.
Tidak lama berselang, emosi ibu itu semakin memuncak, bahkan menurut Iqbal, ia sempat diancam.
"Jangan senyum-senyum lu, gua gampar mulut lu entar," kata ibu itu.