Keutamaan Dzulhijah
Ini Beberapa Hal yang Baik Dilakukan Saat Bulan Dzulhijah, Simak Penjelasan dan Keutamaannya
Dalam penanggalan Islam, Senin (13/8/2018) adalah hari pertama dalam bulan Dzulhijjah.
Untuk mengimbangi mereka, umat muslim yang tidak melaksanakan ibadah haji dianjurkan untuk berpuasa.
Baca: Hasil MotoGP Austria 2018 - Murid Valentino Rossi, Franco Bagnaia Kembali Raih Juara di Kelas Moto2
Keutamaan puasa Arafah sungguh istimewa.
Yakni, dihapuskan segala dosa selama setahun yang lalu, dan setahun yang akan datang dijaga Allah untuk tidak berbuat dosa atau maksiat.
Hal itu sebagaimana tertuang dalam hadis yang diriwayatkan Abu Qatadah al-Anshari ra, "Dan Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa di hari Arafah. Maka, baginda bersabda, 'Ia menebus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang'.” (HR Imam Muslim).
Baca: FC Barcelona Diancam Boikot Oleh Sevilla di Piala Super Spanyol Karena Alasan Ini
Selain itu, umat muslim yang berpuasa Arafah akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda di hari tersebut.
2. Puasa Tarwiyah
Sebelum melaksanakan puasa Arafah, umat muslim dapat menunaikan puasa Tarwiyah.
Artinya, puasa Tarwiyah dapat dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah.
Keistimewaan puasa Tarwiyah adalah menghapus dosa yang dibuat tahun lalu.
Adapun, niat puasa Tarwiyah sebagai berikut.
Baca: Ahok Ingin Ikut Kampanye Joko Widodo-Makruf Amin di Pilpres 2019, Ini Isi Suratnya
"Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala."
Artinya, "Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."
3. Puasa Dzulhijjah
Ketika bulan Dzulhijjah tiba, umat muslim mulai dapat melaksanakan puasa Dzulhijjah.
Dimulai sejak tanggal 1 Dzulhijjah hingga 7 Dzulhijjah.