Pakan Ternak Langka

Pakan Ternak Langka, Peternak Ayam di Kalsel Mulai Gelisah

Langkanya ketersediaan pakan ternak membuat gelisah sejumlah peternak ayam dan industri pakan di daerah ini.

Editor: Eka Dinayanti
zoom-inlihat foto Pakan Ternak Langka, Peternak Ayam di Kalsel Mulai Gelisah
BPost Cetak
BPOST

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Langkanya ketersediaan pakan ternak membuat gelisah sejumlah peternak ayam dan industri pakan di daerah ini.

Soewondo, pembina peternak ayam pedaging di Kalsel mengaku sudah mengetahui dan merasakan dampak dari langkanya pakan ternak.

"Awalnya kemarin naik Rp 150. Karena sudah dua kali, kini total kenaikan sudah mencapai Rp 300 perkilogramnya atau Rp 15 ribu persak," terang Soewondo.

Baca: Putra Sandra Dewi, Raphael Moeis Dibilang Mirip Aktor Korea, Kim Bum, Masa Sih?

Menurut dia, ada beberapa faktor yang menurut Soewondo menyebabkan kenaikan pakan ternak.

Di antaranya, sebut dia, terkait isu kelangkaan jagung nasional, sehingga menyulitkan sejumlah pabrikan pakan mendapatkan bahan baku.

Baca: Curahan Hati Inul Daratista untuk Orang Besar yang 15 Tahun Membuatnya Sakit Hati

"Kami sebagai pemakai, mau tidak mau terimbas dengan kondisi ini," ujarnya.

Soewondo yang kini membina sekitar 55 peternak ayam pedaging dengan populasi ternak ayam mencapai sekitar 250 ribuan, mengaku sulit menaksir dalam kondisi tidak normal saat ini akan kebutuhan pakan ternak.

Baca: Masih Gagal Registrasi di Link sscn.bkn.go.id? Berikut Video Tutorial yang Bantu Daftar CPNS 2018

Yang jelas, ujarnya, jumlah pakan berbanding lurus sejauh mana petani menetapkan target panen.

"Kalau berapa banyak (pakan), sebetulnya tergantung rentang kita mau panen ukuran berapa. Tapi dalam kondisi upnormal seperti ini sulit," ucap Soewondo.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved