Gempa Lombok, Donggala & Palu Bagian Peringatan Kiamat? Simak Penjelasan dari Bimas Kemenag

kiamat menjadi satu hal yang pasti akan terjadi dalam kehidupan seluruh makhluk di alam semesta ini.

Editor: Murhan
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Gempa bermagnitudo 7,4 mengakibatkan ribuan bangunan rusak dan sedikitnya 420 orang meninggal dunia. 

Menurut Ucup, apabila ada pertanyaan apakah gempa Lombok dan gempa Sulteng disebut sebagai tanda, Ucup menegaskan jelas gempa merupakan satu di antara tanda dan peringatan.

"Sebut saja itu sebagai peringatan, karena itu kan ada dalam hadis. Itu hadis sahih bahwa satu indikator kedatangan kiamat itu ada Zilzal, huru hara," katanya.

Ucup mengatakan, jika memperhatikan masa ke masa, sebagaimana hukum alam jelas kehidupan tengah bergerak mendekat sampai di mana terjadinya kiamat tersebut.

Dia mencontohkan jika kehidupan memiliki titik awal dengan tanda huruf X, kemudian bergerak maju mendekat huruf Y sebagai titik akhir kiamat terjadi.

Oleh karena itu, untuk memperingatinya bahwa kehidupan terus bergerak, maka Allah memberikan tanda-tanda kekuasaannya melalui zilzal atau kegoncangan tersebut.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved