Fan Bingbing Akhirnya Muncul, Minta Maaf Kepada Pengikut Terkait Soal Denda Pajak

BANJARMASINPOST.CO.ID - Setelah dikabarkan menghilang selama berbulan-bulan, menyusul dugaan penggelapan pajak, aktris terkaya asal China, Fan Bingbing akhirnya muncul. Namun, kemunculannya sebatas digital. Fan dikabarkan membuat permohonan maaf yang panjang lebar kepada 61 juta pengikutnya di akun Weibo-nya.

"Saya gagal di negara saya yang memupuk saya; saya gagal dalam masyarakat yang mempercayai saya; saya gagal terhadap para penggemar yang menyukai saya," tulis Fan.

Pemain film X-Men: Days of Future Past itu juga menyinggung tentang denda pajak yang harus dia hadapi. "Saya benar-benar menerima semuanya dan akan mengumpulkan dana untuk membayar pajak dan hukuman saya, terlepas dari hambatan apa pun," tulisnya lagi.

Kemunculan Fan Bingbing itu tak lama setelah kantor berita China, Xinhua, mengeluarkan laporan resmi pertamanya tentang kasus hilangnya Fan Bingbing secara misterius pada Rabu (3/10). Laporan itu menunjukkan Fan menghadapi denda sebesar sekitar 479 juta RMB (70 juta dolar AS), bersama dengan tagihan lain untuk pajak yang belum dibayar atau back taxes sebesar 255 juta RMB (37 juta dolar AS).

Baca: Reaksi Rio Dewanto Atas Kebohongan Ibu Mertuanya, Ratna Sarumpaet, #SaveRioDewanto

Baca: Akui Tak Punya Banyak Modal, Caleg Perindo Ini Maju di Pileg 2019 Kotabaru Atas Desakan Kawan-kawan

Baca: Jadwal Piala Asia U-19 2018 - Kans Timnas U-19 Indonesia Balas Kekalahan Timnas U-16 dari Australia

Saluran media lain di Cina melaporkan bahwa Fan kemungkinan berutang jauh lebih banyak, dengan total 880 juta RMB (128 juta dolar AS). Angka ini yang paling sering dikutip.

Dalam laporan itu juga tercantum bahwa apabila Fan Bingbing membayarnya secara penuh, dia akan lolos dari tuntutan pidana karena itu merupakan pelanggaran pertamanya.

Masalah Fan dimulai pada Juni, ketika seorang mantan pembawa acara televisi terkenal di China membocorkan dokumen yang menunjukkan dugaan skema menghindari pajak oleh bintang film yang tidak disebutkan namanya. Namun, identifikasi secara online langsung mengarah ke Fan. Perwakilan Fan dengan keras membantah tuduhan tersebut dan mengatakan bahwa itu fitnah. Fan juga menyewa firma hukum terkemuka di Beijing untuk menyelidiki tuduhan-tuduhan tersebut.

Tetapi berbagai otoritas di pemerintah China secara bersamaan mengumumkan bahwa mereka meluncurkan serangkaian investigasi, termasuk di Provinsi Jiangsu Cina, di mana perusahaan film milik Fan bermarkas.

Laporan itu menjelaskan, bahwa Fan ditemukan telah menghindari pajak pada beberapa kesempatan, dengan jumlah total ratusan juta yuan. Disebutkan pula pada 30 September, Biro Pajak Provinsi Jiangsu secara resmi mengeluarkan (keputusannya mengenai) Fan Bingbing, yang mengharuskannya memulihkan pajak, biaya keterlambatan, dan denda. Jika dia gagal memenuhi itu sampai batas waktu pembayaran, kasusnya akan dipindahkan ke badan keamanan publik untuk ditangani secara hukum Fan kemudian menghilang.

Baca: Jadwal Lengkap Piala AFC U-19 (Piala Asia U-19) : Timnas U-19 Indonesia vs Taiwan

Baca: Pondok Terapi Autisma Anak Manis, Terapi 68 Anak, Miliki 15 Pengajar, Pemilik Terinspirasi si Bungsu

Baca: Simak Kronologis Pembunuhan Ini, Ternyata Orang Baik Bisa Sesadis ini Kalau Lagi Sakit Hati

Fan belum pernah lagi terlihat di publik sejak 1 Juli 2018 dan juga tak aktif di media sosial Tiongkok sejak 23 Juli lalu. Kehilangan misterius aktris itu lalu memicu gelombang spekulasi di kalangan penggemar dan penonton China.

Rumor berkembang mulai dari klaim bahwa Fan berada di bawah tahanan pemerintah China hingga Fan diduga melarikan diri ke Los Angeles untuk mencari suaka di Amerika Serikat. Kasus yang menimpa Fan itu juga berpengaruh pada beberapa proyek filmnya yang berada dalam ketidakpastian. Salah satunya film thriller produksi Universal berjudul 355, di mana Fan ditetapkan untuk bermain dengn Jessica Chastain, Penelope Cruz, dan Lupita Nyong'o.(kompas.com)