Postingan Denny Sumargo Usai Bertemu Dita Soedarjo dan Batal Menikah, Pamit dengan Kalimat Perhatian

BANJARMASINPOST.CO.ID - Sesaat setelah bertemu pasca batal menikah, Denny Sumargo mem posting sebuah video tentang Dita Soedarjo di akun instagram miliknya, Sabtu (15/12/2018). Postingan Denny Sumargo Usai Bertemu Dita Soedarjo dan Batal Menikah, Pamit dengan Kalimat Perhatian

Postingan video Denny Sumargo dan Dita Soedarjo itu diberi judul Pamit. Dalam 30 menit usai diposting, video itu sudah mendapat 15 ribu like

Bahkan dalam postingan tersebut, Denny Sumargo sempat memberikan kalimat perhatian ke Dita Soedarjo dan memberikan emoticon love (cinta ) usai menyatakan batal menikah.

Beberapa jam sebelumnya, Denny Sumargo mengaku sudah minta izin kepada orangtua Dita Soedarjo perihal batal menikah antara keduanya.

"Saya datangin keluarga Dita sendiri," ungkap Denny Sumargo tegar soal batal nikah dirinya dengan Dita Soedarjo saat ditemui di Rock Paper Scissors, Kuningan, Jakarta Selatan.

"Jadi saya minta ketemu dan mereka very welcome. Mereka titip maaf keluarga saya karena kalau kayak gini ada yang nggak enakan. Ada yang ngerasa tersakiti segala macem," lanjutnya.

Baca: Dikabarkan Poligami dengan Opick, Ini Klarifikasi Resmi Bebi Silvana

Baca: Akhirnya Denny Sumargo dan Dita Soedarjo Bertemu Pasca Batal Menikah, Sempat Adu Argumen?

Baca: Maia Estianty Akhirnya Ungkap Umur Kehamilannya Usai Dinikahi Irwan Mussry

Baca: Didekati Faisal Nasimuddin, Luna Maya Ungkap Ciri-ciri Calon Istri Reino Barack, Syahrini?

Denny Sumargo mengatakan kalau ia masih berharap hubungannya dengan orangtua Dita masih berjalan baik sehaingga ia berusaha untuk menjelaskan sendiri dan meminta pembatalan pernikahan kepada kedua orangtua Dita.

"Aku sama papa mama Dita kepengennya kan masih berteman dan silaturahmi kami juga tetap terjaga. Biar bagaimana pun mantan itu bukan berarti saling menjelek-jelekan," tutur aktor berusia 37 tahun tersebut.

Seakan ingin menyindir Denny, Dita menyebutkan kalau memang setiap manusia tidaklah sempurna begitupun tunangannya tersebut.

"Manusia nggak ada yang sempurna, ya. Seganteng Denny juga nggak sempurna," sebut Dita.

"Jadi kita banyak belajar sih aku bersyukur banget," sambungnya.

Dita melanjutkan kalau memang membangun bahtera rumah tangga tidaklah muda sehingga yang harus dikorbankan saat ini adalah perasaan mereka yang masih jatuh cinta satu sama lain.

"Bangun keluarga itu nggak gampang. Komitmen itu bukan cuma soal perasaan. Perasaan hilang terus kamu cerai itu nggak boleh," ujar Dita.

"Kalau sudah menikah kan bukan cuma soal perasaan tapi komitmen. Menurut aku, aku belum sampai di sini, aku mungkin belum jodoh Tuhan. Aku masih muda. Aku masih 26 tahun," belanya.

Karena hal itu, Denny pun akhirnya merelakan gedung yang nantinya dipakai untuk pernikahan keduanya dibatalkan.

"Iya. Sudah diatur tadi aku atur sama papa mamanya (Dita) mengenai penyelesaian segala macem," tutup Denny.

Moderat dan Konservatif

Menanggapi pembatalan pernikahannya dengan Denny Sumargo, Dita Soedarjo mengungkapkan perbedaan visi misi adalah salah satu penyebab renggangnya hubungan yang sudah berjalan satu setengah tahun tersebut.

Dita Soedarjo pun mengakui kalau ia seringkali emosional menanggapi berita-berita miring tentang Denny Sumargo di luaran sana.

Namun, pertikaian antara keduanya, menurut Dita memang bukan karena tekanan orang-orang sekelilingnya.

Enggak sih kita nggak bisa bilang itu, kata aku emang bukan jodoh," ujar Dita.

"Nggak bisa dipaksain, tapi dia sangat baik. Aduh gimana ya, dia bantu saya banyak banget saya bersyukur banget," sambung Dita.

Dita pun menyambung kalau dirinya ikut sedih karena banyak orang yang menyudutkannya karena merasa ia menghina ibunya Denny Sumargo.

"Makanya saya sedih pas banyak orang nanya katanya saya hina mamanya, karena nggak merasa begitu," tuturnya.

 "Mungkin karena saya orangnya rada blak-blakan, karena kan saya di JIS (Jakarta International School) dari kecil, saya sekolah bule, kuliah di Amerika, jadi kalau ngomong sama orang daerah beda kali ya," ceritanya.

"Atau salah ngertiin, jadi maaf banget," ungkapnya sambil menatap ke arah Denny.

"Iya nggak apa-apa. Eh kenapa jadi gue?" timpal Denny.

Dita sepanjang wanwancara juga menegaskan kalau dirinya memang orang yang liberal dalam berpikir, berbicara dan bertindak yang berbeda dengan Denny Sumargo yang terkesan sangat konservatif.

"Aku jadi bingung kayak pas kemarin di acara aku dijegat sama wartawan aku juga belum tahu aku bingung kita baik-baik saja," ujar Dita.

"Mungkin karena aku liberal agak kebule-bulean sangat modern. Dia yang very klasik bukan yang sekolah di luar negeri, Asian," lanjut Dita.

"Aku kebule-bulean dikira aku nggak sopan padahal karena aku kebule-bulean jadinya begitu aku nggak bisa palsu atau jadi orang lain," sambungnya perempuan berusia 26 tahun tersebut.

"Tapi yang penting Tuhan tahu hatiku gak punya niat jahat mungkin caraku yang nggak bisa diterima aku minta maaf sekali," tukasnya.

Artikel ini tayang di GRID.ID