Astra Agro

Astra Agro Kelola 285.024 Hektare Kebun Sawit di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi

Astra Agro mengelola 285.024 hektare kebun sawit yang tersebar di pulau Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Editor: Royan Naimi
kontan
PT Astra Agro Lestari Tbk 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANDUNG - PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro) adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang agribisnis yang berfokus pada komoditas kelapa sawit.

Saat ini, Astra Agro mengelola 285.024 hektare kebun sawit yang tersebar di pulau Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

"Nah,  dari luasan tersebut, Astra Agro  mengelola 218,409 hektare kebun inti 66.615 hektar kebun plasma. Selain mengelola inti dan plasma, Astra Agro juga mengelola kebun kemitraan," kata VP Communications PT Astra Agro Lestari Tbk Tofan Mahdi, Jumat (15/2/2019) di Bandung,  Jawa Barat. 

Menurut Topan,  pada tahun 2018, Astra Agro memproduksi TBS sebesar 5,7 juta ton atau naik sebesar 10,2 % dibandingkan tahun 2017.

Baca: Tarif Listrik Golongan 900 VA Turun Mulai Maret 2019, Petinggi PLN Beri Penjelasan

Baca: Daftar Barang Joko Driyono yang Disita Usai Satgas Antimafia Bola Geledah Apartemen Plt Ketum PSSI

Baca: VIDEO Prabowo Dikerubungi Jemaah Shalat Jumat di Masjid Kauman Semarang Beredar

Baca: Suami Mulan Jameela, Ahmad Dhani Dipenjara, Santunan Korban Kecelakaan Dul Jaelani Jadi Begini

Baca: Marion Jola Tampil di Koordinat Kitchen & Bar Duta Mall Banjarmasin, Fans di Banjarmasin Ucap Syukur

Produksi CPO Astra Agro tahun 2018 meningkat sebesar 18,5 % dibandingkan tahun 2017.

Tercatat, Astra Agro memproduksi CPO sebesar 1,9 juta ton pada tahun 2018 sedangkan pada tahun 2017 Astra Agro memproduksi 1,6 juta ton. Produksi kernel juga mengalami peningkatan yakni sebesar 18 % dibandingkan tahun 2017.

Pada tahun 2018, produksi kernel sebesar 420.900 ton sedangkan pada tahun sebelumnya produksi kernel sebesar 356.600 ton.

Pada sektor hilir, Astra Agro memproduksi 327.600 ton Olein pada tahun 2018 atau meningkat 16,1% dari tahun 2017 yakni sebesar 282.200 ton. Palm Kernel Oil mengalami penurunan sebesar 38,2% dari tahun 2017.

Selain itu, trading CPO juga memberikan prestasi yang menggembirakan yaitu naik sekitar 4 kali  lipat sekitar 83.000 ton di tahun 2017 menjadi 375.000 ton ditahun 2018.

Begitu pula dengan bisnis peternakan sapi yang juga menunjukkan hasil yang memuaskan yaitu dari 1300 ekor pada 2017 naik
menjadi 10.061 ekor pada 2018.

Selain operasional, Astra Agro juga melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakan dengan CSR.

"Menguatkan diri sebagai perusahaan yang sejahtera bersama bangsa (Prosper with The Nation), Astra Agro mengembangkan 4 Pilar CSR yakni Ekonomi, Pendidikan, dan Kesehatan," ujarnya. 

Tahun 2018 bertepatan dengan HUT ke 30, menurut Topan Astra Agro telah melakukan kegiatan.

1. Ekonomi
* Pembinaan petai kelapa sawit di 248 Desa
* Bantuan 23.564 bibit kelapa sawit
* Pembiayaan saprotan sebesar Rp12,04 Milyar
* Budidaya ikan di 18 lokasi
* Penanaman pohon bernilai ekonomis sebanyal 3.214 pohon

2. Pendidikan
* Pembinaan di 268 Posyandu Eksternal
* Pemberian Beasiswa di 222 Desa sekitar perusahaan
* Mengelola 22 taman bacaan
* Mengelola 21 sanggar seni dan budaya
* Pelatihan 2.925 guru
* Menyumbang 21.810 buku perpustakaan
* Mengajar sebanyak 1.522 jam dengan program Astra Agro Mengajar

3. Kesehatan
* Donor Darah sebesar 2.422 kantong darah 

* Imuisasi 2.889 anak 

* Sunatan massal sebanyak 1.792 anak

4. Lingkungan
* Penanaman 94.495 mangrove
* Penanaman 19.425 pohon langka
* Menganugrahkan 29 orang duta konservasi

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Medium

Large

Larger

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved