Berita Banjarmasin

ASN Datang ke Balai Kota Banjarmasin Bawa Sampah, Ternyata Ada Niat Mulia di Baliknya

Pemandangan berbeda terlihat di Balai Kota Banjarmasin, Jalan RE Martadinata, nomor 1, Banjarmasin, Senin (25/3/2019).

Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina dan Kepala Dinas Lingkunhan Hidup Kota Banjarmasin, Muhyar menimbang sampah yang akan dijadikan sedekah untuk penyandang difabel 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pemandangan berbeda terlihat di Balai Kota Banjarmasin, Jalan RE Martadinata, nomor 1, Banjarmasin, Senin (25/3/2019).

Para ASN di lingkup Pemko Banjarmasin tersebut membawa sampah ke kantor.
Bahkan saat apel minggunan, banyak sampah menumpung di lapangan lokasi upacara.

Tumpukan sampah itu rupanya hendak disedekahkan pada program sedekah sampah yang berasal dari Bank Sampah Banjarmasin.

Dimana uangnya akan diberikan untuk masyarakat difabel atau disabilitas di Banjarmasin.

Berbagai jenis sampah kering yang terkumpul kemudian ditimbang dan mulai dilakukan penghitungan untuk jumlah rupiah yang dihasilkan.

Bahkan Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina secara simbolis menimbang sampah yang dibawa oleh para ASN.

Baca: Alasan Hilda Vitria Hapus Foto Billy Syahputra Diungkap Feni Rose, Penyebab Putus Eks Kriss Hatta

Baca: LINK Pendaftaran UTBK SBMPTN 2019 Gelombang II Dibuka Mulai Hari Ini 10.00 WIB, Cek Persyaratannya

Baca: Perlakuan Nikita Mirzani pada Driver Ojol Disorot, Bandingkan Saat Nyinyiri Syahrini dan Ahmad Dhani

Baca: Tanggal Pernikahan Ammar Zoni & Irish Bella Terungkap via Undangan, Mantan Ranty Maria Nikah Disini

Sebutnya, program atau sedekah sampah yang ditujukan untuk difabel ini bisa jadi cara pertama yang dilakukan di Indonesia.

Bentuk sedekah yang berdampak positif untuk membantu masyarakat.

Ia mengatakan, melalui program tersebut juga mencegah banyaknya sampah di Banjarmasin.

Selain itu mengawali kebaikan untuk penyandang disabilitas.

"Ini pertama kali, sumbangan sampah untuk para penyandang disabilitas termasuk juga dari anak-anak yang mengalami down syndrom. Sebetulnya ini adalah satu kebaikan yang kita awali untuk mencegah semakin banyaknya sampah," ucap Ibnu.

Dari program pengurangan sampah yang ada di Kota Banjarmasin, sedekah sampah ini, ujar Ibnu, termasuk satu inovasi dari Bank Sampah agar menjadi satu gerakan bersama.

Ia pun meyakini meski langkah kecil, namun apabila banyak, maka hasilnya akan luar biasa.

Selain di lingkungan ASN Pemko Banjarmasin, sedekah sampah, ujarnya, juga digelar pada sejumlah sekolah dan beberapa perusahaan daerah.

Di mana nantinya hasilnya pun dikhususkan untuk penyandang disabilitas dan down syndrome.

Program yang rencananya akan berkelanjutan itu pula, ujar Ibnu, akan memberikan dana untuk kegiatan sosial lain.

Tidak hanya selalu pada penyandang disabilitas.

(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved