Serambi Mekkah

Pengurus Bumdes Dituntut Memiliki Ketrampilan Manajemen dan Sajikan Laporan Keuangan yang Akuntabel

Pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dituntut mampu memiliki keterampilan manajemen, serta mampu menyajikan pelaporan keuangan yang akuntabel.

Penulis: | Editor: Eka Dinayanti
Kominfo banjar
teknis pembuatan pelaporan keuangan di aula Dinas Pendidikan Banjar, Senin (24/6) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dituntut mampu memiliki keterampilan manajemen, serta mampu menyajikan pelaporan keuangan yang akuntabel.

Mereka pun dilatih terkait teknis pembuatan pelaporan keuangan di aula Dinas Pendidikan Banjar, Senin (24/6) lalu.

Narasumber dalam pelatihan itu adalah Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Banjar, H Aspihani dan Sekretaris Dinas PMD Banjar, H Ahmad Fauzi.

Diikuti 92 peserta dari 32 desa di dua kecamatan, yakni Kecamatan Martapura Barat dan Kecamatan Martapura Kota.

Kepala Dinas PMD Banjar, H Aspihani mengatakan, mengadakan Pelatihan Keterampilan Manajemen BUMDes ini, untuk melatih para pengurus BUMDes agar bisa membuat laporan keuangan yang akuntabel secara berkala.

Dirinya mengajak para pengurus BUMDes untuk terus bersemangat memajukan badan usaha milik desa tersebut.

Kepala Dinas PMD Banjar, H Aspihani (tengah)
Kepala Dinas PMD Banjar, H Aspihani (tengah) (Kominfo banjar)

Sedangkan bagi desa yang belum mendirikan diharapkan bisa segera membentuk BUMDes di desanya untuk mendongkrak pendapatan desa.

Badan usaha milik desa yang sering disebut dengan BUMDes adalah sebuah lembaga usaha desa yang dikelola oleh pemerintah desa serta masyarakat desa.

"Tujuannya untuk memperkuat perekonomian desa, BUMDes dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi yang ada di desa tersebut. BUMDes merupakan sebuah badan usaha yang mampu membantu masyarakat dalam segala hal antara lain memenuhi kebutuhan sehari-hari, menjadi peluang usaha atau lapangan pekerjaan, menambah wawasan masyarakat desa," katanya.

Keberadaan Bumdes memberikan manfaat bagi warga desa, utamanya mendorong roda perekonomian di desa berputar.

Anggaran pendapatan desa pun meningkat, yang mana kembali memberikan dampak positif bagi desa yang bersangkutan.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Banjar pun terus mendorong Bumdes yang ada untuk terus berkembang dan aparatur desanya membuat pelaporan yang baik dan benar, sehingga memperlancar proses pencairan dana desa, baik yang bersumber dari APBN, maupun APBD.

Digelar Pelatihan Keterampilan Manajemen Bumdes tahun anggaran 2019 di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar pada Senin (24/6) hingga Kamis (27/6) terdiri dari dua angkatan, masing-masing angkatan mengikuti pelatihan selama dua hari.

Angkatan pertama yakni pada Senin (24/6) dan Selasa (25/6), pesertanya adalah pengelola Bumdes dari Martapura Barat dan Martapura Kota.

Angkatan kedua pada Rabu (26/6) dan Kamis (27/6) yakni Bumdes di Kecamatan Karangintan dan Mataraman.

"Tentunya menjadi harapan, Bumdes makin maju. Ini semua demi kesejahteraan masyarakatnya dan tentunya terwujud Kabupaten Banjar yang sejahtera dan barokah," tambah Aspihani. (*/AOL)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved