Kuliner
Bergabung dengan GrabFood Pesanan Tambah Banyak, Mami Pun Wujudkan Syukur dengan Berbagi
Untuk memanjakan lebih banyak lidah, GrabFood telah menghadirkan lebih banyak pilihan merchant ke dalam aplikasinya.
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
Sementara, dampak yang sangat dirasakan Mami sebagai pemilik Warung Banjar Pekapuran Laut ada pada di peningkatan jumlah pesanan dan omzet yang dimiliki.
“Omzet bisa meningkat dua kali lipat, sedangkan per bulan juga sama, meningkat dua kali lipat,” tukasnya.
Dengan bertambahnya jumlah pesanan dan peningkatan omzet yang drastis, tentu rasa syukur Mami semakin tak bisa terbendung.

Dirinya pun mengungkap kalau nanti ingin lebih banyak berbagi makanan ke orang-orang, tak cuma panti asuhan, mitra pengemudi, atau tetangga, tetapi juga mereka yang membutuhkan.
Karena sekali lagi, makna berbagi di mata Mami adalah bentuk rasa syukur dari hasil kesuksesan warungnya setelah bergabung dengan GrabFood.
Baca: Insiden Ayah Kandung Lakukan Pelecehan Seksual terhadap Anak, ini Penjelasan Kapolsek Tambangulang
Baca: Karomah Datu Gadung, Salah Satunya Ahli Falaq
Baca: Baru Diungkap Billy Syahputra! Uang Tabungan Olga Syahputra Hilang Rp 1,5 Miliar, Diambil Siapa?
“Saya sangat senang karena Warung Banjar Pekapuran jadi lebih laris dan ramai setelah bergabung dengan GrabFood. Keuntungannya, ya banyak pesanan yang datang ke tempat kita,” tutur Mami.
“Saya percaya dengan GrabFood karena memudahkan pelanggan-pelanggan yang mau memesan makanan dari mana saja. Kalaupun mereka belanja langsung di tempat kita, pasti jadi suka dan senang karena layanan kita,” tutupnya.
Mami merupakan satu dari 5 juta wirausahawan mikro yang tergabung dalam platform Grab di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian Riset Centre for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics di tahun 2018, mitra merchant yang bergabung dengan GrabFood rata-rata melihat peningkatan penjualan sebesar 25% dengan rata-rata pendapatan sebesar Rp11 juta/bulan. (banjarmasinpost.co.id /nurholis huda)