Ekonomi dan Bisnis

Public Expose Live 2019, 166 Investor Kalsel Antusias Nonton Bareng Selama 4 Hari

Empat hari penyelenggaraan Pubex Live, diungkapkan Kepala KP BEI Kalsel, Yuniar antusiasme investor di Kalsel terutama generasi milenial cukup tinggi.

Penulis: Mariana | Editor: Elpianur Achmad
banjarmasinpost.co.id/mariana
Nonton bareng hari terakhir penyelenggaraan Public Expose Live 2019. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Regulator Pasar Modal Indonesia telah selesai menyelenggarakan rangkaian acara Public Expose (Pubex) Live 2019 pada Rabu (28/8/2019). Kantor Perwakilan (KP) Bursa Efek Indonesia (BEI) Kalimantan Selatan (Kalsel) turut menggelar nonton bareng Public Expose Live di hari terakhir ini.

Selama empat hari penyelenggaraan Pubex Live, diungkapkan Kepala KP BEI Kalsel, Yuniar antusiasme investor di Kalsel terutama generasi milenial cukup tinggi.

"Walaupun tidak sampai 1 persen secara persentase nasional, namun investor di Kalsel merespon positif. Selama acara berlangsung pada 19, 20, 21, dan 28 Agustus di Kantor OJK Regional 9 Kalimantan total berjumlah 166 orang," jelasnya kepada Banjarmasinpost.co.id.

Terlebih akses internet di kabupaten/kota menjadi kendala untuk nonbar dan menjadi sangat terbatas. Tiga kota yang menjadi peserta terbesar ditempat Jakarta sebesar 42 persen lebih, selanjutnya Surabaya dan Medan.

Hingga akhir Juli 2019, jumlah investor pasar modal di Kalsel mencapai 10.171 investor dari seluruh kabupaten/kota.

Baca: Bank Penyalur KPR di Kalsel Sudah Mendapat Kuota Tambahan di Semester II 2019

Acara pemaparan kinerja mengundang 42 Perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dapat disaksikan secara langsung melalui webinar tersebut merupakan salah satu wujud dari transformasi digital dari sisi keterbukaan informasi dan transparansi di Pasar Modal Indonesia.

Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 1A Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Luthfy Zain Fuady mengatakan, saat ini industri pasar modal sedang bertransformasi dan fokus pada pemanfaatan teknologi.

"Sejak awal tahun bahkan berbagai kebijakan, media, dan produk baru dengan pendekatan teknologi, sudah diluncurkan oleh OJK dan Self-Regulatory Organization," paparnya.

Ditambahkannya, secara tidak langsung, Public Expose Live 2019 telah menjadi mekanisme perlindungan baru bagi investor di pasar modal dengan meminimalisasi potensi terjadinya asimetri informasi, suatu kondisi yang terjadi jika salah satu pihak memiliki informasi lebih banyak atau lebih baik dibandingkan pihak lainnya, juga meningkatkan pemahaman investor terhadap kinerja Perusahaan Tercatat di BEI.

Peserta nonton bareng hari terakhir penyelenggaraan Public Expose Live 2019
Peserta nonton bareng hari terakhir penyelenggaraan Public Expose Live 2019 (banjarmasinpost.co.id/mariana)

Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi menambahkan pendekatan baru pemaparan kinerja perusahaan tercatat yang mengadopsi teknologi di Public Expose Live 2019 ternyata direspon dengan sangat baik oleh masyarakat.

"Data menunjukan jumlah partisipan mencapai 21.522 peserta," ujarnya.

Baca: Kedatangan Jemaah Haji Banjarbaru Tertunda, Alami Tiga Kali Perubahan Jadwal Kepulangan ke Tanah Air

Data BEI menunjukkan lebih dari 60 persen pengakses online Public Expose Live 2019 merupakan investor dan calon investor usia 18 hingga 34 tahun dengan 70 persen media yang digunakan berupa telepon seluler.

"Artinya pendekatan baru ini tepat dan sesuai dengan kondisi pesatnya peningkatan jumlah investor dari segmen generasi milenial," tambah Hasan.

Selain merupakan penyelenggaraan yang pertama di dunia, Public Expose Live 2019 mencatat berbagai rekor baru. Jumlah partisipan mencapai 21.522 peserta yang terdiri dari 4.570 hadir secara langsung dan 10.690 peserta menyaksikan secara online, ditambah 6.262 peserta melakukan kegiatan nonton bareng di Kantor Perwakilan BEI dan Galeri Investasi seluruh Indonesia, Public Expose Live 2019 diakses dari 121 kota dan 28 negara.

Laman Public Expose Live 2019 pada www.idx.co.id telah diakses sebanyak 30.610 kali, dan sebanyak empat perusahaan tercatat yang melakukan Paparan Publik, untuk pertama kalinya diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta.

Baca: Jemaah Haji Kapuas Kalteng Tiba Awal September, Wabup Nafiah Ibnor Pimpin Rapat Teknis Pemulangan

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved