Serambi Ummah
Simak Dahsyatnya Puasa Tasua dan Asyura pada 9 dan 10 Muharram, Simak Niat dan Jadwalnya
Simak Dahsyatnya Puasa Tasua dan Asyura pada 9 dan 10 Muharram, Simak Niat dan Jadwalnya
Penulis: Noor Masrida | Editor: Restudia
Berbeda dari hari raya lain, 10 Muharram diperingati bukan dengan shalat melainkan dengan memperbanyak sedekah kepada kaum fakir miskin.
Sepuluh Muharram merupakan momen untuk bergembira dan mensyukuri nikmat.
Pada tanggal 11 Muharram umat muslim juga disunnahkan puasa untuk mengiringi puasa Tasu'a dan Asyura dan tanggal 12 Muharram umat muslim disunnahkan berpuasa yang pada hari tersebut merupakan hari diangkatnya amalan manusia.
Pada tanggal 13, 14 dan 15 Muharram, umat Islam juga disunnahkan untuk berpuasa karena hari-hari tersebut merupakan Ayyamul Bidh.
Dalam kitab 'Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari dijelaskan bahwa sebab dinamai Ayyamul Bidh terkait dengan kisah Nabi Adam AS ketika diturunkan ke muka bumi.
Ketika Nabi Adam diturunkan ke bumi seluruh tubuhnya terbakar oleh matahari sehingga menjadi hitam.
Kemudian Allah memberikan wahyu untuk berpuasa selama tiga hari yaitu tanggal 13, 14, 15.
Ketika hari pertama puasa, sepertiga badannya menjadi putih.
Hari kedua, sepertiganya menjadi putih dan hari ketiga, sepertiga sisanya menjadi putih.
Selain penjelasan-penjelasan di atas, berikut adalah dalil dianjurkannya memperbanyak puasa selama bulan Muharram.
An-Nawawi mengatakan,
تصريح بأنه أفضل الشهور للصوم
”Hadis ini menegaskan bahwa Muharam adalah bulan yang paling utama untuk puasa.” (Syarh Shahih Muslim, 8/55).
Berikut bacaan niat puasa Tasu'ah yang dilaksanakan tanggal 9 Muharram atau 9 September 2019:
نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُعَاءْ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma tasu'a sunnatal lillahita’ala
