Berita Tanahlaut

Warga Mengeluh Air PDAM di Jorong Seperti Garam, 'Pas Kumur-kumur Airnya Terasa Asin'

Sudah seminggu air PDAM warga Desa Jorong Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanahlaut Kalimantan Selatan asin. Terang salah satu warga, Adam air memang asin

Penulis: Milna Sari | Editor: Didik Triomarsidi
Banjarmasinpost.co.id/Milna Sari
Adam memperlihatkan air yang disebut asin. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Sudah seminggu air PDAM warga Desa Jorong Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanahlaut Kalimantan Selatan asin. Terang salah satu warga, Adam air memang asin hal itu diketahuinya saat ia kumur-kumur.

"Pas kumur-kumur airnya terasa asin, tapi kalau minum kami pakai air galon," ujarnya kepada Banjarmasinpost.co.id, Sabtu (2/11/2019).

Selain Adam, ketua KNPI Jorong, Afit Fitriansyah juga mengeluhkan air PDAM yang terasa asin. Sebutnya hingga kini air masih terasa asin sejak seminggu yang lalu.

Afit menduga air baku PDAM Jorong sudah tercampur air laut, karena jarak lokasi tangkapan air PDAM Jorong tidak jauh dari pesisir pantai.

Baca: Riset Video Syur Mirip Nagita Slavina dan Gisell, Profesor Ini Sebut Istri Raffi Ahmad Doppelganger

Baca: Panggilan Mama Pada Syahrini dan Sindiran Ruben Onsu, Tanda Istri Reino Barack Sudah Hamil?

Baca: VIRAL CURHAT Wanita Gagal Nikah Setelah 12 Tahun Pacaran, Ada Orang Ketiga, Ini Pesan Menohok

Dengan asinnya air PDAM ini, menurut Afit, masyarakat Jorong makin kesulitan air bersih. Pasalnya sumur-sumur warga juga banyak yang kering.

“Terpaksa kami membeli air bersih untuk keperluan se hari-hari, karena air yang asin tidak dapat digunakan,” ujar Afit.

Air PDAM yang sudah asin sebutnya kini hanya dipakai untuk menyuci pakaian. Itupun terangnya air PDAM dipakai untuk menyuci pakaian tidak berbusa.

Sementara Kades Jorong, Adad Imberadi mengatakan air PDAM memang mulai asin namun masih belum asin seperti tahun sebelumnya.

"Masih hanta aja, belum asin," ujarnya.

Kejadian tersebut ujarnya sudah berlangsung setiap tahun saat musim kemarau. Air laut masuk ke sungai baku PDAM.
"Di Jorong belum ada hujan jadi air laut masuk ke sungai," ujarnya.

Sementara warga Pandahan Kecamatan Bati-bati Kabupaten Tanahlaut, Bidin mengatakan air PDAM tak ada berasa asin.
"Tidak ada asin, biasa saja rasanya, tidak ada berubah," ucapnya.

Sementara Direktur Utama PDAM Tanahlaut, Eko Sugiharto mengatakan memang kini terjadi intrusi air laut sangat parah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Terlebih sudah lama Tanahlaut tak diguyur hujan secara merata.

Dibading Kecamatan Jorong, intrusi air laut terangnya justru lebih parah di Kecamatan Kintap.

"Sekarang kondisinya sungai Jorong dan Sungai Kintap sedang intrusi air laut yang paling parah, bahkan untuk Jorong secara operasional kini sudah tidak beroperasi lagi," terangnya.

Sungai Jorong kini telah intrusi air laut, begitu juga dengan bagian atas atau jalur hulu sungai juga sudah mulai surut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved