14 Hari Operasi Zebra, Polres Balangan Ungkap Kasus Tabrak Lari dan Amankan ini

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - 14 hari berlangsungnya giat Operasi Zebra 2019, Satlantas Polres Balangan berhasil menertibkan pengendara di wilayah hukum Polres Balangan.

Tak hanya itu, pada giat kali ini, Satlantas Polres Balangan juga melakukan ungkap kasus insiden tabrak lari yang terjadi pada beberapa waktu lalu.

"Selama 14 Hari Operasi Zebra Intan 2019 Polres Balangan, terdapat dua perkara Laka Lantas yang sudah dalam tahap penyidikan," ucap Kasatlantas Polres Balangan, AKP Sutarto di dampingi, Kabag Ops Polres Balangan, AKP Indra Yuana dan Kasubag Humas Polres Balangan, Iptu Siswanto saat konferensi pers di aula Polres Balangan, Rabu (6/11/2019).

Terang AKP Sudarto, kasus tabrak lari yang telah ditangani yakni insiden kecelakaan yang terjadi di Desa Harapanbaru, Kecamatan Paringin Selatan, Balangan.

• Ahmad Dhani Akan Jadi Wagub DKI Jakarta? Isu Suami Mulan Jameela Dampingi Anies Baswedan Muncul

• Wasiat Yuni Shara Sebelum Meninggal Dunia, Kakak Krisdayanti & Eks Raffi Ahmad Ungkap Soal Ini

• Keguguran Ashanty Saat Kehamilan Istri Anang, Kisah Pilu Ibu Sambung Aurel Hermansyah Diungkap

Dari hasil penyelidikan didapati tersangka dalam kasus tabrak lari tersebut atas nama Dana Setiawan.

Diketahui pula, akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka parah.

Sementara itu, selama pelaksanaan Operasi Zebra Intan 2019, yang berlangsung pada 23 Oktober hingga 5 November kemaren, Polres Balangan berhasil menjaring sebanyak 819 pelanggaran lalu lintas yang ditindak menggunakan Tilang.

Dari seluruh pelanggaran lalu lintas yang terjaring, kendaraan yang terlibat pelanggaran yakni 604 unit sepeda motor, 164 unit mobil penumpang, 50 unit mobil barang dan satu unit kendaraan khusus.

Adapun barang bukti yang disita berupa SIM sebanyak 349 lembar, STNK sebanyak 326 lembar dan kendaraan sebanyak 144 unit.

Selama Operasi Zebra Intan 2019, disampaikan AKP Sudarto, sedikitnya ada 69 pelanggar di bawah umur yang terjaring.

Di antaranya 66 orang merupakan pelajar.

Karena pelanggaran yang terjadi pada usia di bawah 17 tahun, terutama bagi pelajar, adalah satu pelanggaran prioritas pada Operasi Zebra Intan 2019.

Hal itu ujar AKP Sudarto guna menekan angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak di bawah umur.

Dalam Operasi Zebra Intan 2019, Polres Balangan juga melaksanakan kegiatan sidang di tempat yang bekerja sama dengan pihak Pengadilan Negeri Paringin dan Kejaksaan Negeri Balangan.

Pada Kegiatan itu terjaring 82 pelanggaran yang langsung diproses dan divonis pada tempat diselenggarakannya operasi zebra 2019.