Warga Aluhaluh Tewas Kesetrum
Sebelum Kesetrum, Sabrani Warga Aluhaluh Kabupaten Banjar Sempat Lakukan Hal Ini
Sebelum Kesetrum, Sabrani Warga Aluhaluh Kabupaten Banjar Sempat Lakukan Hal Ini
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Royan Naimi
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Akhir hidup Sabrani secara dramatis, Rabu (18/12/2019) pagi, menyisakan duka mendalam bagi sang istri dan pihak keluarga.
Termasuk kalangan warga sekitar terutama di lingkungan RT 02 Desa Rantaubujur, Kecamatan Aluhaluh, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Apalagi selama ini lelaki berusia sekitar 35 tahun tersebut dikenal warga setempat sebagai orang yang baik dan ramah.
"Almarhum itu pekerja keras karena menghidupi dua orang anak yang masih perlu banyak biaya," ucap Syahrudin, tetangga sekaligus tokoh warga RT 02.
• BREAKING NEWS : Geger Warga Handilbujur, Aluhaluh Kabupaten Banjar, Seorang Warga Tewas Kesetrum
• Perubahan Drastis Sikap Reino Barack pada Syahrini, 10 Bulan Berumah Tangga Suami Incess Jadi Begini
• Bentuk Wajah Via Vallen Kembali Jadi Sorotan, Rival Ayu Ting Ting & Nella Kharisma Posting Foto Ini
• Janji Suci Aurel Hermansyah & Atta Halilintar Disebut Lucinta Luna, Putri Kridayanti Sesuai Ramalan?
Ia mengaku sangat terkejut ketika me dengar kabar Sabrani kesetrum dan meninggal. Pasalnya, beberapa puluh menit sebelumnya, dirinya baru saja berinteraksi dengan korban.
"Almarhum baru saja mencoblos. Datang pagi-pagi ke tempat pemungutan suara. Termasuk yang awal-awal datang, mungkin sekitar pukul 07.15 Wita lebih-lebih sedikit sejak pencoblosan dimulai pukul 07.00 Wita," tuturnya.
Syahruddin menuturkan Rabu hari ini di desanya dilakukan pemilihan calon anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Dirinya salah satu panitia atau petugas penyelenggara pemungutan suara.
"Jadi, pagi tadi saya masih sempat berinteraksi dengan almarhum di tempat pemungutan suara. Almarhum datang bersama sang istri," sebutnya.
Dikatakannya, almarhum memiliki dua orang anak dan satu istri.
"Anak pertamanya perempuan, kalau tak duduk di bangku tsnawiyah, ya aliyah. Lupa saya. Lalu anak keduanya masih di bangku sekolah dasar," tandasnya.
(banjarmasinpost.co.id/idda royani)
