Breaking News

Berita Internasional

Boeing Tutupi Keboborokan Produk 737 MAX, Terungkap Setelah Pesan Internal Karyawan Bocor ke Publik

Selama Ini Boeing Tutupi Keboborokan 737 MAX, Terungkap dari Pesan Internal Karyawan yang Bocor ke Publik.

Editor: Didik Triomarsidi
Reuters/Lindsey Wasson
Boeing 737 Max di parkiran Seattle, Washington. 

Di pesan yang dikirim tahun 2018, seorang karyawan bahkan sangat merasa berdosa dan merasa belum mendapat pengampunan dari Tuhan karena menutupi pekerjaan buruk terkait 737 Max yang dilakukan sebelumnya.

Boeing sembunyikan informasi tentang 737 MAX

Beredarnya pesan-pesan tersebut menuai respons dari berbagai pihak.

Menurut Politisi Amerika Serikat, pesan tersebut sangat mengganggu dan menunjukkan adanya upaya terkoordinasi untuk menyembunyikan informasi soal kelemahan atau cacat pesawat yang setidaknya telah menyebabkan 2 kali kecelakaan fatal.

Kecelakaan tersebut terjadi di Indonesia (Lion Air 2018) dan Ethiopia (Ethiopian Airlines 2019). Jumlah korban yang meninggal pada kejadian itu total mencapai 346 jiwa.

Salah satu faktor terjadinya kecelakaan adalah adanya elemen baru di sistem kontrol penerbangan otomatis yang disebut sebagai MCAS.

Pesawat B737 MAX yang di-grounded di pabrik Boeing di Renton, Washington.
Pesawat B737 MAX yang di-grounded di pabrik Boeing di Renton, Washington. (Boeing)

Boeing 737 Max hingga saat ini telah dipesan sebanyak 5.000 unit oleh berbagai maskapai di dunia. Salah satu keunggulan yang ditawarkan adalah pesawat dapat digunakan tanpa perlu menempatkan pilot pada program pelatihan simulator yang memakan biaya tinggi.

Padahal seorang karyawan melalui pesan di tahun 2015 mengatakan, sesungguhnya pihak regulator penerbangan menginginkan pelatihan simulator untuk jenis peringatan tertentu yang mungkin akan sangat krusial.

Ketua Komite Transportasi, Peter DeFazio yang telah menyelidiki Max, mengatakan, pesan-pesan tersebut menunjukkan Boeing yang terlihat menutupi fakta soal produknya dari regulator dan masyarakat.

Bahkan para karyawannya sendiri juga terlibat kekalutan di internal perusahaan.

Menanggapi pesan-pesan karyawannya yang beredar luas, Boeing menyebut tidak dapat menerimanya. Mereka mengaku telah berkomunikasi dengan FAA dan berkomitmen untuk bersikap transparan dengan regulator.

Karyawan yang diketahui terlibat dalam percakapan tersebut akan dikenai tindakan disipliner dari perusahaan.

Boeing juga mengaku telah membuat perubahan signifikan sebagai upaya peningkatan proses dan budaya keselamatan perusahaan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pesan Internal Bocor, Karyawan Bongkar Kelalaian Boeing Penyebab Kecelakaan 737 MAX",

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved