Kisah Pohon Kurma di Banjarbaru
Begini Rasa Kurma Muda di Kampung Hanyar yang Sempat Dicicipi Iqro
Meski di bulan Januari sudah habis buah kurmanya, namun Iqro, warga sekitar sempat memakan kurma yang tumbuh di Jalan Kampung Hanyar, Rt 18 Rw 6
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Meski di bulan Januari sudah habis buah kurmanya, namun Iqro, warga sekitar sempat memakan kurma yang tumbuh di Jalan Kampung Hanyar, Rt 18 Rw 6, Kelurahan Cempaka Banjarbaru, Pasar Ulin, Kecamatan Cempaka Banjarbaru.
Iqro menceritakan ketika akhir tahun kemarin buahnya masih ada dan dirinya sempat memakannya.
"Kan banyak itu buahnya sekitar lebih dari 50 biji. Saya sempat mencicipi ternyata buahnya manis agak sepet ya sedikit," kata dia.
• Pohon Kurma Ini Jadi Pembicaraan Warga Banjarbaru, Cuma Sebatang & Sekarang Sudah Berbuah
• Berawal dari Kurma yang Tumbuh Liar di Samping Rumah TUan Guru Fajrani
• Dipindah ke Areal yang Lapang, Kurma Tumbuh dan Berbuah TAnpa Perawatan Khusus
Warga di sekitar tersebut menyebutnya kurma dengan varietas azwa.
"Seperti di toko-toko itu Kurma azwa modelnya yang hijau hijau gitu. Tapi apakah sama kami kurang tau. Apa karena kurma muda memang seperti itu yaa ," ceritanya.
(banjarmasinpost.co.id/lis)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/awalnya-kurma-itu-tumbuh-liar-dari-biji-di-samping-rumah-tuan-guru.jpg)