Petaka Susur Sungai SMPN 1 Turi

Diselamatkan Tangan Luka, Zidan Menepi Sebelum Arus Datang Menerjang dan Menggulung Peserta Lain

Diselamatkan Tangan Luka, Zidan Menepi Sebelum Arus Datang Menerjang dan Menggulung Peserta Lain

Editor: Eka Dinayanti
BPost Cetak
BPost edisi cetak Sabtu (22/2/2020) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, SLEMAN - Mendung tampak saat sekitar 250 murid SMPN 1 Turi, Sleman, Yogyakarta, melaksanakan kegiatan Pramuka berupa susur Sungai Sempor, Jumat (21/2) sore.

Sekitar pukul 14.30 WIB, gerimis datang.

Para siswa-siswi itu mulai menyusuri kali dari arah selatan ke utara.

Satu di antaranya adalah Zidan.

Melalui ibunya, Yuni, dia menceritakan kronologis kejadian nahas tersebut.

Ketika itu para peserta susur sungai berjalan didampingi para pembina.

Korban Tewas Keenam Ditemukan Tersangkut di Bagian Jembatan, Pencarian Terkendala Lokasi yang Gelap

Kelakuan Sang Ibu Jadi Pemicu Siswi SMA Dihamili Adik Kandungnya yang Masih SD, Sedih dan Menyesal!

Siapa yang Salah? Pakar UGM Ini Sebut Susur Sungai Bukan untuk Anak-anak, Hingga Terjadi Petaka!

Ada yang berjalan di tepi, ada pula yang di tengah sungai.

Ketinggian air kala itu cukup dangkal.

Setelah berjalan sekitar satu kilometer dalam waktu 30 menit, tangan Zidan terluka karena tergores bambu.

Melihat hal itu, dia diminta oleh kakak pembina untuk naik ke tepi.

Tak lama setelah itu, Zidan melihat air bergulung-gulung dari arah utara atau tepat di hadapan para peserta susur sungai.

Spontan dia berteriak jika banjir datang.

Dia melihat banyak teman-temannya tergulung banjir yang diperkirakan 1-2 meter tersebut.

“Zidan melihat ada yang terseret banjir, ada pula yang berhasil pegangan batu dan naik ke atasnya. Ya, sekitar 7 sampai 10 orang ada di atas batu besar,” ucap Yuni menirukan cerita Zidan.

Warga sekitar langsung turun memberikan bantuan.

Zidan pun ikut memberi pertolongan.

Dia mengambil bambu untuk menggapai rekan-rekannya yang berada di batu.

Sedangkan untuk teman yang terseret banjir, tak banyak yang bisa dilakukan remaja kelas 7 ini.

“Tebing di sungai itu sekitar 2 meterlah kurang lebihnya. Waktu itu di barisan depan banyak yang (peserta) ceweknya,” lanjut dia.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved