Berita Kabupaten Banjar
Jalan Menuju Hulu Paramasan Kabupaten Banjar Bak Arena Offroad, Begini Penampakannya
Jalan Menuju Hulu Paramasan Kabupaten Banjar Bak Arena Offroad, Begini Penampakannya
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Akses badan jalan menuju hulu di wilayah Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), masih terbatas.
Di beberapa tempat kondisinya bahkan bak arena offroad.
Hal itu antara lain terdapat di jalan poros di sekitar perbatasan antara Desa Belimbinglama di Kecamatan Sungaipinang dan Desa Angkipih di Kecamatan Paramasan.
Badan jalan setempat berupa tanah merah yang menjadi teramat licin dan lengket pascahujan.
"Waduh parah banget kondisi jalan menuju perkampungan di Angkipih. Armada yang kami naiki beberapa kali terjebak di area yang berlubang dan berlumpur," ucap Mahrani Ahmad, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari, Banjarmasin, Selasa (25/2/2020).
• Paula Verhoeven Timpuk Baim Wong Pakai Benda Ini Imbas Nekat TikTok Bareng Kiano Tiger Wong
• Dulu Sahabatan, Jane Shalimar Ungkap Alasan Tak Undang Vanessa Angel di Pernikahan Arsya Wijaya
• 8 Fase Perjalanan Karier Chef Juna, Rekan Chef Renatta & Arnold di MasterChef Indonesia Season 6
Bersama rombongan, Mahrani menuju Angkipih pada Kamis (20/2/2020) kemarin.
Ia menjalani kuliah kerja nyata (KKN) di desa terpencil tersebut.
Berangkat dari Banjarmasin selepas waktu subuh dan tiba di lokasi pukul 13.00 Wita.
Banyak waktu yang tersita saat menapaki jalan yang rusak tersebut.
Ia menuturkan kondisi jalan tersebut sangat mengganggu aktivitas warga di beberapa desa di Kecamatan Paramasan.
Termasuk warga dari Desa Paramasanatas yang jaraknya sekitar 22 kilometer dari Angkipih.
Sebagian warga setempat juga kerap melintasi jalan di Angkipih tersebut ketika bepergian ke luar kampung seperti saat hendak ke Kota Martapura.
"Tentu hal itu berdampak terhadap perekonomian warga karena ketika musim penghujan praktis kesulitan bepergian ke luar kampung. Kami berharap pemerintah segera memperbaiki jalan vital itu," cetus Mahrani.
Pasalnya badan jalan tersebut tak cuma licin dan lengket.
Lebih dari itu juga cukup rawan terjadi kecelakaan lalu lintas mengingat berada pada kondisi turunan dan tanjakan serta menikung.