Berita Tapin

BKPRMI Tapin Dekati Pemerintahan Desa, Ajak Dukung Pengembangan TK Al Quran

BKPRMI Tapin Dekati Pemerintahan Desa, Ajak Dukung Pengembangan TK Al Quran

Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/mukhtar wahid
Fiqri Irmawan, Camat Lokpaikat. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Tapin mendekati Pemerintahan Desa.

Pendekatan itu untuk melibatkan Pemerintah Desa bersama ustadz dan ustadzah BKPRMI mengembang pendidikan baca tulis Al Quran.

Itu dikatakan Kepala Bagian Kesra Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin, H Harliansyah di ruang tunggu Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tapin, Senin (9/3/2020).

Harliansyah tiba bersama H Mahyudi Noor, Ketua DPD BKPRMI Kabupaten Tapin untuk menghadap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tapin, Rahmadi.

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Terjun ke Sungai Turut Cari Jenazah Kecelakaan Air di Sebangau

Kecelakaan Speedboat di Sungai Sebangau, 6 Meninggal, 1 Hilang & 18 Selamat, 7 Personal Paspampres?

Belum Kantongi Dukungan Partai, Denny Indrayana Tetap Blusukan ke Pasar Kalindo

Pablo Benua Kepergok Kongkow di Luar Penjara, Suami Rey Utami Beri Penjelasan Ini

Menurutnya, Pemerintah Desa memiliki dana desa yang dapat dialokasikan untuk pengembangan pendidikan TK Al Quran.

"Untuk melibatkan Pemerintah Desa Itu perlu berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tapin," katanya.

Mahyudi Noor mengaku keterlibatan Pemerintahan Desa dalam pengembangan TK Al Quran sudah dilaksanakan di Kecamatan Lokpaikat.

"Bahkan di Kabupaten Hulu Sungai, sudah semua desa membantu pengembangan TK Al Quran," katanya.

Tak lama berbicara dengan reporter Banjarmasinpost.co.id, Harliansyah dan Mahyudi Noor masuk ruangan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tapin.

Kiat Camat Lokpaikat Danai Insentif Guru TK Al Quran

Kecamatan Lokpaikat dinilai BKPRMI Kabupaten Tapin berhasil mengelola dan mengembangkan TK Al Quran.

Itu tak lepas dari peran Camat Lokpaikat, Fiqri Irmawan selaku pimpinan di wilayah Kecamatan Lokpaikat.

Ditemui reporter Banjarmasinpost.co.id, usai rapat di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tapin, Senin (9/3/2020).

Fiqri Irmawan mengaku sejak 2017 lalu, seluruh ustadz dan ustadzah di delapan desa di Kecamatan Lokpaikat mendapatkan insentif dari alokasi dana desa.

Pihak Kecamatan Lokpaikat melakukan koordinasi dengan Pemerintahan Desa mengenai kebijakan tersebut.

Sebab dalam Peraturan Menteri Desa, peluang Pemerintahan Desa mengembangkan pendidikan bagi warganya memang ada.

Itu termasuk pengembangan pendidikan anak usia dini holistik integratif, seperti TK Al Quran

"Di Permendes Itu sangat jelas ada aturannya, dibolehkan Pemerintahan Desa memberikan honor atau insentif," katanya.

Perjodohan Sule - Mama Amy Terjadi, Ayah Rizky Febian Ungkap Ini ke Raffi Ahmad & Nagita Slavina

Detik-detik Anak Punk Dikeroyok, Dibakar dan Ditusuk, Begini Kronologi Kejadiannya

Ucapan Duka Mengalir, Dandim Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono Dikenal Murah Senyum

Fiqri Irmawan bersyukur karena pengelola lembaga TK Al Quran atau pun Taman Pendidikan Al Quran sudah menyatu dengan Pemerintahan Desa.

Pemerintah Desa mencari dasar hukum untuk membantu insentif guru ngaji di Desa mereka. Itu menjadi gayung bersambut, karena Permendes memungkinkan.

"Alhamdulillah, kita bisa menganggarkan bantuan insentif bagi guru TK Al Quran. Anggarannya sesuai kemampuan keuangan desa, sehingga delapan desa itu berbeda-beda, sesuai jumlah lembaga TK di Desa," katanya. (banjarmasinpost.co.id/mukhtar wahid)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved